Salah satu Siswa SMP Golden Gate Jeremia A. Kalasuat menceritakan pengalamannya bahwa, dirinya sangat senang dan bersyukur bisa dapat mengimplementasikan keilmuan dan kreatifitas selama kurang lebih 1 tahun belajar di sekolah ini.Â
Dukungan guru yang kreatif, inovatif dan professional dalam mengajar dan mendidik, termasuk teman-teman lainnya memberikan rasa kebersamaan dan kekeluargaan yang tinggi, juga memberi banyak pengetahuan yang baik dan bermanfaat dalam mendukung keilmuan. Intinya saya dan teman-teman semua yang bersekolah di SMP Golden Gate Sorong sangat bangga tuturnya.Â
SMP Golden Gate Sorong, walaupun belum lama beroperasi tetapi telah berhasil membuka cakrawala pengetahuan yang luas dan bermanfaat juga kompetitif dengan sekolah lain di Kota Sorong, hal ini terbukti dengan raihan Akreditasi Nilai (B).
Salah satu bentuk kegiatan Proyek P5 yang ditetapkan oleh Kemendikbud pada sekolah SD, SMP sampai SMA melalui kegiatan Kearifan Lokal (local wisdom) yang diaktualisasikan oleh SMP Golden Gate, diharapkan dapat menumbuhkan pengetahuan lokal yang saat ini mulai tergerus oleh perkembangan dan teknologi baru saat ini.Â
Kepala Sekolah Golden Gate Sorong  Meizye Nussy, menjelaskan melalui kegiatan ini siswa-siswi golden Gate sebagai generasi milenial dapat berkontribusi menjaga dan melestarikan budaya Papua, menghargai usaha pembuatan produk lokal yang terlihat sederhanya tetapi memiliki nilai budaya yang tinggi dan sarat akan makna kehidupan, sehingga nantinya dapat dikenal lebih luas secara nasional dan global.Â
Selain itu pengalaman dan keilmuan dalam pembuatan produk lokal KEALO dapat dikembangkan untuk membuka lapangan usaha kreatif melalui pembuatan produk secara home industri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H