Mohon tunggu...
Ilham Mardiantoro
Ilham Mardiantoro Mohon Tunggu... Mahasiswa - IG : ilham_mardiantoro

Mahasiswa Administrasi Publik, Fisip, Universitas Sriwijaya.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Literasi Lemah: Muratara Harus Berbenah!

12 September 2021   19:21 Diperbarui: 12 September 2021   19:58 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oleh : Ilham Mardiantoro

Sekretaris Umum GMRP

Literasi merupakan sebuah kegiatan mengupgrade wawasan dan skill dengan cara membaca, menulis yang sangat berkontribusi dan berpengaruh terhadap kualitas SDM (Sumber Daya Manusia). yang artinya literasi merupakan sebuah hal yang sangat penting dalam kehidupan, baik kehidupan masa kini dan kehidupan masa depan nantinya.

Menurut Elizabeth Sulzby "1986", Literasi ialah kemampuan berbahasa yang dimiliki oleh seseorang dalam berkomunikasi "membaca, berbicara, menyimak dan menulis" dengan cara yang berbeda sesuai dengan tujuannya.

Tidak cukup membaca dan menulis, hasil dari membaca juga berdampak pada wawasan si pembaca. Sehingga, orang yang suka membaca jauh dari istilah Kudet (Kurang Update). 

Literasi juga bisa dijadikan sebagai indikator penting untuk meningkatkan prestasi generasi muda dalam mencapai kesuksesan.

Terlebih saat ini kita sedang dalam pusaran era Globalisasi, dimana persaingan telah bebas menembus dimensi negara, sehingga kita dituntut bagaimana caranya agar bisa bersaing dengan negara-negara yang telah dahulu maju. 

Seperti saat ini indonesia sedag menghadapi MEA (Mayarakat Ekonomi Asean) sehingga masyarakat Indonesia harus bisa bersaing dari negara lain di asean. 

Jadi, merupakan hal yang pantas bila literasi dijadikan sebuah budaya generasi muda sebagai upaya untuk menyiapkan SDM unggul untuk indonesia kedepan.

Lantas bagaimana tingkat Literasi di daerah Musi Rawas Utara? (atau yang sering disebut Muratara). Sedikit berkontemplasi, bahwa muratara merupakan kabupaten terbilang baru. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun