35. Puisi : (Pulanglah nang)
36. Puisi : (Sajak bagong)
37. Puisi : (Sajak bapak tua)
38. Puisi : (Sajak ibu)
39. Puisi : (Sajak kepada bung dadi)
40. Puisi : (Sajak tikar plastik-tikar pandan)
41. Puisi : (Suti)
42. Puisi : (Tetangga sebelahku)
Kini hanya sebuah kenangan dengan karya-karyamu yang sangat indah. Selamat hari kelahiramu bung Widji Thukul, dimanapun engkau berada semoga tuhan selalu menyertaimu. Kini keluarga Widji Thukul dengan keluarga-keluarga aktivis yang hilang terus meminta keadilan kepada pemerintah Indonesia agar bisa kembali.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!