Mohon tunggu...
Ilfa zahratun Nisa
Ilfa zahratun Nisa Mohon Tunggu... Jurnalis - mahasiswa

Ilmu Al-Qur'an dan tafsir

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Harapan Masa Depan Ada di Tangan Kita

10 Desember 2019   11:47 Diperbarui: 10 Desember 2019   11:54 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Orang bilang tanah kita tanah surga, tongkat kayu dan batu jadi tanaman" .Lirik lagu ini pasti sudah tidak asing lagi ditelinga kita. Lagu yang menggambarkan Indonesia yang sangat luas, terbentang dari Sabang sampai Merauke. Ribuan keindahan ada di dalamnya, seperti terhampar potongan surga.

Ragam budaya, ragam musik, ragam bahasa, ragam suku serta ragam agama mengisi indahnya nusantara. Kekayaan alamnya yang melimpah mulai dari gas alam, batu bara, minyak sawit, emas, perak dan masih banyak kekayaan alam lain. Tapi mari kita renungkan apakah semua kekayaan itu ada di tangan kita? Apakah kita memiliki semua itu?

Apakah kita menikmati kekayaan itu, atau malah membawa keburukan untuk kita? Apakah benar dengan adanya kekayaan itu juga malah membuat kita makin dijajah oleh bangsa asing? Seharusnya semua kekayaan itu dapat di nikmati oleh rakyat Indonesia, bukan malah rakyat menjadi penonton.

Setiap rakyat Indonesia pasti memiliki harapan untuk Indonesia yang makmur, tentram dan indah. Untuk mewujudkan semua itu jelas bahwa Indonesia memerlukan generasi muda yang professional, yang mempunyai keterampilan, kreativitas, dan berpengetahuan untuk menjadikan Indonesia lebih baik. Siapa lagi jika bukan generasi muda, di tangan merekalah harapan bangsa ini. Apa yang generasi muda lakukan adalah cerminan bangsa kita di masa depan.

Karena generasi mudalah yang akan menjadi pemimpin di masa yang akan datang. Apa jadinya jika generasi muda malas belajar, karena keproduktivitasan pemuda hari ini benar-benar di tantang, kreativitas dan kematangan jiwa pemuda benar-benar di harapkan. Modernisasi memang menjadi tantangan yang tidak mampu terelakkan, maka dari itu, pemuda harus berani berkompetisi, juga harus membekali diri dengan keahlian dan keterampilan.

Sebagai pemuda Indonesia marilah sama sama kita berjuang untuk mewujudkan Indonesia yang indah, tentram, adil dan makmur. Bukan melalui senjata ataupun kekuatan fisik, tetapi juga melalui pemikiran kita dan tindakan kita terhadap modernisasi yang masuk ke Negara ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun