Memelihara dan Merawat Alat Permainan Edukatif

Seperti yang sudah kita ketahui, dunia anak-anak itu memiliki keunikannya tersendiri. Bermain sangat diperlukan dalam pendidikan anak usia dini. Pada anak usia dini, aspek kognitif, fisik, motorik dan sosial emosional harus dirangsang untuk mengoptimalkan seluruh aspek tersebut. 

Mainan dan permainan merupakan salah satu sarana atau sarana prasarana yang digunakan untuk memberikan stimulus. Permainan dan anak merupakan hal yang berbeda, namun keduanya sulit untuk dipisahkan. Mengingat prinsip belajar anak adalah "bermain sambil belajar" sehingga keduanya memang selalu berjalan beriringan.

Terjun di lapangan banyak sekali jenis permaianan, salah satu diantaranya yaitu Alat Permainan Edukatif. Alat Permainan Edukatif itu sendiri adalah sebuah alat yang digunakan pada saat individu bermain. Alat disini dimaksutkan sebagai alat pendukung dan juga perantara untuk mengembangkan berbagai aspek perkembangan anak. 

Tanpa adanya perantara atau pendukung berupa alat tersebut perkembangan anak mungkin saja terus mengalami pertumbuhan akan tetapi hasilnya juga mungkin tidak semaksimal saat menggunakan alat tersebut. 

Unsur edukatif yang termasuk didalamnya memiliki makna bahwa alat tersebut harus mampu merangsang pertumbuhan serta perkembangan aspek kognisi anak usia dini. Sehingga apapun aspek perkembangan yang dituju didalamnya pasti terselip unsur kognisinya.

Dalam penggunaan dan penyimpanannya Alat Permaiann Edukatif pasti membutuhkan adanya pemeliharaan serta perawatan. Lalu, bagaimana cara memelihara dan merawatnya secara tepat dan efisien? Berikut akan dijelaskan lebih lanjut mengenai keduanya.

Sebelumnya apakah teman-teman semua sudah mengetahui apa itu pemeliharaan dan perawatan? Untuk memberikan gambaran umum mengenai keduanya. Mendengarkan kata menjaga/memelihara dan menyembuhkan/menyembuhkan jelas akan timbul di lubuk hati persamaan makna kedua kata tersebut karena kedua kata tersebut memiliki hubungan sinonim. 

Hal ini dibuktikan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dimana keduanya memiliki arti yang sama yaitu 'menjaga'. Namun, keduanya akan nampak memiliki perbedaan ketika dihubungkan dengan kata lain dalam sebuah kalimat.

Pemeliharaan adalah kombinasi dari berbagai tindakan yang dilakukan untuk memelihara suatu aset dan memperbaikinya agar selalu siap untuk melakukan produktivitas yang efektif dan efisien sesuai dengan standar (fungsional dan kualitas). 

Pemeliharaan merupakan suatu kegiatan yang diarahkan pada tujuan untuk menjamin kelangsungan fungsional suatu sistem produksi sehingga dari sistem itu dapat diharapkan menghasilkan output sesuai dengan yang dikehendaki. Pemeliharaan adalah segala kegiatan yang dilakukan untuk menjaga system peralatan agar pekerjaan dapat sesuai dengan pesanan.

Kamus Besar Bahasa Indonesia mendefinisikan pemeliharaan sebagai pengamanan aset, khususnya peralatan manufaktur, agar awet dan dalam kondisi baik. Dengan demikian, tujuan dari perawatan adalah untuk melindungi Alat Permaianan Edukatif dari kerusakan dan kegagalan dalam produksi. 

Secara umum kata perawatan tidak akan lepas dari perbaikan, pembongkaran atau pemeriksaan Alat Permainan Edukatif  secara menyeluruh dan fungsional (maintenance, repair and overhaul -- MRO). Sistem perawatan mandiri mencakup kemungkinan memperbaiki perangkat yang mungkin rusak.

Pemeliharaan juga berarti pelaksanaan tindakan biasa untuk pemeliharaan perangkat (disebut pemeliharaan terjadwal) atau untuk pencegahan kesalahan (pemeliharaan preventif), oleh karena itu MRO dapat didefinisikan sebagai "semua tindakan yang bertujuan untuk mempertahankan atau memulihkan keadaan ideal. dari suatu komponen sehingga dapat menjalankan fungsinya sesuai kebutuhan. Tindakannya mencakup kombinasi dari semua tindakan yang tepat dari manajemen teknis, administrasi, dan kontrol. "

Setelah mengetahui beberapa pengertian mengenai pemeliharaan diatas maka berikut akan dijelaskan mengenai apa itu perawatan. Jadi, perawatan adalah suatu upaya yang dilakukan dengan maksud untuk memelihara peralatan atau mesin agar dapat berfungsi dengan baik. 

Perawatan juga didefinisikan sebagai kegiatan yang ditujukan untuk melayani atau memelihara fasilitas atau Alat Permaianan Edukatif itu sendiri dan membuat perbaikan atau penyesuaian yang diperlukan dan penggantian sehingga ada kondisi operasional produksi yang memuaskan sebagaimana dimaksud dapat dihunakan sebagai bahan evaluasi, dapat melaksanakan kegiatan produksi secara efektif dan efisien dengan hasil produk yang berkualitas. 

Sistem pemeliharaan dapat dilihat sebagai bayangan dari sistem produksi, dimana jika sistem produksi bekerja dengan kapasitas yang sangat tinggi maka perawatannnya akan lebih intensif.

Perawatan dimaksudkan untuk menjaga Alat Permaianan Edukatif tetap dalam kondisi yang baik dan sesuai fungsinya sehingga ketika digunakan kembali alatnya tetap berfungsi sebagaimana mestinya. 

Adanya perawatan ini juga untuk menghindari adanya kerusakan serta kegagalan guna bagi alat permainan tersebut. Sebagai pemilik harus memiliki kesadaran penuh untuk selalu memelihara dan merawat permainan yang dimilikinya.

Pemeliharaan serta perawatanAlat Permainan Edukatif memiliki tujuannya sendiri yakni :

1. Menjaga durasi dan waktu penggunaan alat permainan edukatif (berkelanjutan), agar dalam penggunannya APE dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama tetapi tetap dengan fungsi yang sama
2. Menjaga keamanan alat permainan edukatif, menjaga agar APE ini tidak sampai melukai atau menciderai anak pada saat digunakan
3. Menjaga efisiensi dan efektivitas alat permainan edukatif dalam penggunaannya, agar selama penggunaan APE tersebut anak merasa nyaman dan aman
4. Melatih rasa tanggungjawab anak, memberikan anak pemahaman bahwa APE yang mereka miliki harus dipelihara dan dirawat agar dapat dipakai dalam jangka waktu yang lama

Selain tujuan yang telah disebutkan diatas, berikut akan dijelaskan mengenai fungsinya :

1. Menjaga Alat Permainan Edukatif dalam keadaan baik dan utuh, dalam artian tidak terjadi kerusakan yang berarti sehingga masih dapat digunakan sebagaimana mestinya.
2. Agar dapat segera digunakan sampai dengan batas umurnya, setiap Alat Permainan Edukatif pasti memiliki ketahanannya sendiri sampai berapa lama ia mampu bertahan. Fungsi dari memelihara dan merawat ini adalah agar mereka tetap dapat digunakan sampai batas ketahanannya habis.
3. Membedakan penggunaan barang yang masih layak pakai dan barang rusak, dalam artian ketika melaksanakan pemeliharaan serta perawatan juga dilakukan proses pemilihan dan penggolongan mana saja yang masih layak guna dan mana saja yang sudah habis keberfungsiannya.