Mohon tunggu...
Ikun Esode
Ikun Esode Mohon Tunggu... Guru - Pendidik PAUD

Pengobrol Pendidikan Anak

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sangkakala Hati

21 Desember 2013   14:29 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:40 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Belaian rahmat Tuhan masih ada

Namun terlalu sungguh adalah musibah

Kadang kita tidak tahu

Tidak paham

Itukah rahmat atau bukan?

Kalau saja Kau membimbing...

Untaian maaf jika meragukan atas kuasa

Hujamkan selaut kesadaran

Atas khilafku...

Debu permadani menggoyahkan pikiran dan nurani

Sekecil itukah?

Arogansi bisa saja hinggap bebas

Namun sebesar itukah?

Sadarkan aku

Sadarkan

Lalu bimbinglah aku berjalan menuju ridho

Magelang, 21 Desember 2013

Untuk kekasihku, entah siapa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun