Pandemi covid-19 yang merebak awal Maret kemarin membuat bimbel yang saya kelola juga terkena imbasnya.
Antara para tutor dan siswa harus berjarak dan melakukan les secara virtual. Proses belajar mengajar pun beralih dari tatap muka menjadi secara daring. Kami harus melakukan komunikasi melalui pesan WA dan tentunya panggilan video. Maka, kebutuhan akan jaringan komunikasi yang lancar pun menjadi hal yang penting.
Sayangnya, kami sering menemui kendala lantaran berada di daerah pegunungan di sebelah barat Yogyakarta dengan jumlah penduduk yang cukup banyak. Komunikasi sering putus dan kuota cepat habis sehingga harus terus mengisi paket internet. Tak hanya itu, beberapa kali komunikasi terkendala gangguan. Kalau sudah begini, rasanya sulit sekali untuk bisa melakukan pembelajaran dengan baik dan efektif.
Saya pun lantas mencari operator yang bisa mengalahkan jarak antara tutor dan siswa. Beruntungnya, saat membaca laman www.tri.co.id , saya menemukan solusi itu.  Maka, saya pun memutuskan untuk mengganti operator yang kami gunakan dan beralih kepada Tri Indonesia. Saya kepincut dengan Tri  Indonesia dengan produk AlwaysOn. Tak hanya itu, untuk membeli kartu perdana, saya bisa melakukannya secara online. Tak banyak pertimbangan lagi untuk bisa move on ke AlwaysOn dengan mudah.
Ini tentu sangat mendukung saya dalam menjalani social distancing sesuai instruksi pemerintah untuk di rumah saja. Kami bisa memilih nomor yang kami suka. Saya sekalian membelikan beberapa nomor untuk tentor saya yang lain agar mereka bisa #KalahkanJarak dan menerangkan materi pembelajaran dengan baik.
Senangnya, saya bisa memilihkan beberapa nomor yang memiliki empat angka belakang sama. Jadi, nomor kami bisa lebih mudah diingat dan menjadi ikon para tutor bimbel. Ternyata, selain bisa memilih nomor, saya juga dapat memilih jenis paket yang akan saya gunakan. Dan perdana tersebut termasuk paket produk AlwaysOn dengan kuota aktif selamanya. Wah, ini yang saya cari karena kuota aktif yang lama juga penting agar tidak mudah hangus dan bisa digunakan terus.
Ternyata, pilihan ini tepat. Jika biasanya kami menunggu cukup lama mengunduh gambar soal yang dikirimkan oleh siswa kami, kini hanya beberapa detik saja gambar tersebut bisa muncul. Kami segera bisa mengirimkan cara dan panduan mengerjakan soal tersebut, baik dalam bentuk gambar maupun suara sehingga siswa kami juga lebih cepat dalam mengerjakannya. Para tutor pun bisa efektif bekerja karena setiap siswa tentu memiliki durasi les masing-masing yang sama dengan kegiatan tatap muka.
Meski demikian, dengan jarak sejauh lebih dari 250 km, saya masih bisa mengontrol siswa-siswi saya serta para tentor yang bekerja untuk mereka. Saya masih bisa menerima gambar soal maupun gambar aktivitas yang mereka lakukan saat belajar bersama orang tua. Yang unik, kadang mereka kangen dengan kami yang terpaut jarak jauh, sesekali gambar mereka memasak pun mereka kirimkan. Dan itu bisa kami terima dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Dalam kaitannya dengan kelancaran kegiatan bimbel virtual ini, selain kecepatan jaringan, kestabilan jaringan juga sangat penting. Jaringan yang stabil akan membuat pembelajaran berlangsung lebih nyaman karena seringkali kami harus melihat tayangan video pembelajaran. Tanpa jaringan yang stabil, video pembelajaran yang kami gunakan akan mudah buffering dan membuat kegiatan belajar pun terganggu. Alhasil, siswa-siswi mengalami penurunan motivasi belajar lantaran saat bagian yang penting dan konsentrasi mereka sedang baik, video harus terjeda.
Namun, berkat Jaringan 3 Indonesia, video yang kami putar pun bisa AlwaysOn. Konsentrasi siswa-siswi tidak lagi buyar dan dengan cepat menangkap apa yang mereka lihat. Kehandalan Jaringan 3 Indonesia ini tak lepas pula dari pembangunan jaringan optic (fiberisasi) secara besar-besaran. Dengan pembangunan skala masif ini, kestabilan Jaringan 3 Indonesia didukung penuh oleh peralatan dan teknologi terkini yakni 5G New Radio. Kestabilan jaringan pun bisa terjaga dengan baik.
Jadi, berkat Jaringan 3 Indonesia, kegiatan les virtual pun bisa terlaksana baik tak terkendala letak. Meski kini sedang vakum karena siswa kami libur sekolah, tetapi kami tetap menggunakan produk Tri Indonesia pada tahun ajaran baru mendatang. Saat saya kalkulasi, ternyata pengeluaran untuk membeli kuota dari Tri Indonesia jauh lebih murah dibandingkan dengan memfotokopi soal dan materi saat kegiatan tatap muka.
Lantaran kegiatan pembelajaran masih dilakukan di rumah saja, maka Jaringan 3 Indonesia akan menjadi teman setia kami, para tutor bimbel. Teman setia agar bisa AlwaysOn dalam berusaha #KalahkanJarak dengan siswa kami.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H