Dengan semakin berkembangnya transaksi nontunai di masa sekarang, mau tak mau saya juga ikut serta di dalamnya.
Termasuk, menggunakan dompet digital dengan segala kemudahan dan keuntungan yang bisa saya dapatkan. Sebenarnya, empat dompet digital yang kini mulai berekmbang -- Gopay, OVO, Dana, dan LinkAja -- telah terpasang aplikasinya di ponsel saya. Keempatnya juga saya gunakan dalam waktu yang cukup bersamaan, terutama LinkAja yang memonopoli perdagangan tiket kereta api.
Walau demikian, di antara keempatnya, saya lebih sering menggunakan OVO sebagai mitra pembayaran dikarenakan jumlah merchant yang cukup banyak, aneka cashback yang beraneka rupa dan saya mendapatkan gaji dari menulis di sebuah portal web melalui kiriman OVO Cash. Makanya, dibandingkan lainnya, OVO adalah dompet digital yang sering saya gunakan.
Tujuan saya tentu tak lain mendapatkan OVO Points -- bentuk reward dari cashback dompet digital ini -- yang akan saya gunakan untuk membiayai perjalanan saya melalui aplikasi Grab. Jadi, maunya sih saya menghemat banyak pengeluaran perjalanan bolak-balik dua kota.
Sayangnya, beberapa kali saya pernah mendapatkan kekecewaan lantaran tidak mendapatkan OVO Points yang saya harapkan. Bisa jadi, semua ini bermuara kepada kesalahan saya yang tidak membaca aturan untuk mendapatkan OVO Points tersebut dengan seksama.
Terlebih, pada beberapa momen tertentu pihak OVO sedang gencar melakukan promo cashback dengan persentase tertentu yang menyaratkan transaksi minimal. Inilah yang kerap saya abaikan sehingga saya tak mendapatkan cashback sesuai harapan.
Meski demikian, saya merasa kadangkala berbagai promo tersebut seperti tumpang tindih dalam waktu pelaksanaannya. Misalkan, saat bulan September kemarin, ada dua event yang dilakukan oleh OVO, yakni Marathon Kuliner selama satu bulan (1 September -- 30 September 2019) dengan cashback 30% dan syukuran 7 Hari 7 Malam (24 -- 30 September 2019) dengan promo cashback sebesar 60%. Kedua promo tersebut juga menyaratkan minimal transaksi sebesar 10.000 untuk promo pertama dan 40.000 untuk promo kedua.
Nah, saya kira meski saya tidak melakukan transaksi sebesar 40.000 rupiah, paling tidak saya bisa mendapatkan cashback 30% karena masih dalam masa promo pertama. Â Ternyata, saat saya bertransaksi di sebuah merchant yang masuk dalam katalog promo, saya tidak mendapatkan cashback sama sekali.
Makanya, saya segera komplain ke pihak OVO yang segera dijawab bahwa pada tanggal tersebut, promo yang berlangsung adalah promo 7 hari 7 malam. Oh baiklah, memang saya yang mungkin kurang cermat dalam membaca aturan ini.
Meski demikian, beberapa hari sebelum promo 7 hari 7 malam, saya juga sempat tidak mendapatkan cashback 30% dengan transaksi yang saya lakukan sebesar 30.000 rupiah. Saat itu, saya juga komplain ke pihak OVO dan mendapatkan dua tanggapan berbeda dari dua CS yang berbeda.