Mohon tunggu...
Ikrom Zain
Ikrom Zain Mohon Tunggu... Tutor - Content writer - Teacher

Hanya seorang pribadi yang suka menulis | Tulisan lain bisa dibaca di www.ikromzain.com

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Menyibak Identitas Sosok Wanita Termutilasi di Pasar Besar Malang

19 Mei 2019   09:20 Diperbarui: 19 Mei 2019   09:28 878
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Petunjuk kedua, berupa gereja yang ditulis dalam surat oleh Sugeng menunjukkan hal yang janggal. Gereja yang dimaksud berada di daerah Comboran, kawasan pasar loak terbesar di Kota Malang. Beberapa wartawan media cetak sempat mendatangi dua gereja yang diduga sebagai tempat wanita tersebut kerap beribadah.

Lagi-lagi, sebuah fakta yang memang bisa diterima pun muncul. Kedua pengurus gereja juga heran dan sama-sama meyakinkan kalau tidak ada laporan mengenai kehilangan satu pun jemaatnya selama beberapa waktu terakhir ini. 

Alasan kuat berupa eratnya hubungan antar jemaat memang sangat bisa diterima. Kalau ada salah seorang yang meninggal atau ditimpa musibah, biasanya dengan segera anggota jemaat lain akan mengetahui.

Masih belum jelasnya identitas pelaku mutilasi membuat banyak spekulasi berkeliaran. Beberapa warga berprasangkan bahwa wanita tersebut sama-sama gelandangan yang sudah lama dikenal Sugeng. Entah, apa hubungan yang terjalin diantara keduanya yang jelas pelaku mutilasi memiliki ketertarikan dengan sosok wanita tersebut.

Dari hasil sementara tim labfor Polda Jatim, ditemukan fakta bahwa korban mutilasi mengalami penyakit paru-paru akut. Hasil ini masih sementara karena proses autopsi masih terus berlangsung. Kesulitan polisi dalam mengungkap identitas korban didasarkan pada kondisi mayat yang sudah kaku sehingga sulit dilakukan identifikasi sidik jari.

Tulisan misterius yang ditemukan di dekat mayat korban dan ditulis oleh Sugeng. - Dok. Tribun News
Tulisan misterius yang ditemukan di dekat mayat korban dan ditulis oleh Sugeng. - Dok. Tribun News

Diantara beberapa teka-teki yang masih menggelayut, kejadian ini tak pelak kembali mencoreng nama Kota Malang. Pemberitaan negatif pun kembali muncul. Namun, ada beberapa hal yang cukup miris untuk dikaji lebih dalam.

Pertama, mengenai sosok Sugeng yang seakan tertolak dari lingkungan sekitarnya. Sugeng yang memang dikenal aneh bahkan pernah menggunting lidah pacarnya sendiri, membakar rumah tetangga, hingga memiliki hubungan dengan adik kandung sendiri. Kepindahan keluarga Sugeng dari lingkungannya membuat ia kerap berpindah tempat untuk hidup.

Walau dikenal sebagai sosok yang tertolak, membuat resah, namun sejatinya sosok-sosok yang mengalami gangguan perilaku semacam ini mendapat perhatian khusus. Apalagi, riwayat pernah mendapat pengobatan di RSJ Lawang juga diterima Sugeng. 

Dari beberapa informasi, ketika berada dalam ahli kejiwaan di sana, ia nampak seperti orang normal. Padahal, jika berbicara dengan orang biasa, maka kesan aneh dan "setengah" pun akan lekat padanya.

Untuk itulah, peran keluarga dan lingkungan sekitarnya mengenai pribadi yang dianggap mengalami penyimpangan pola perilaku sangatlah dibutuhkan. Tentu, kita tak mau digegerkan lagi dengan kejadian semacam ini akibat kurang pedulinya terhadap kesehatan jiwa orang terdekat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun