"Ketertarikan saya pada desain sudah ada sejak SMK. Saya mencoba menciptakan sesuatu yang sederhana tetapi penuh makna. Tidak menyangka bisa juara di ajang sebesar ini," ujar Ikhlas.
Ia berharap semoga kemenangannya ini bisa memotivasi pelajar lain untuk terus berkarya. Selain itu, Ikhlas berharap tahun depan IVSC lebih meriah dan mampu menarik lebih banyak peserta kreatif.
Juara 1 dan 2 Kompetisi TikTok/Reels IVSC : Merayakan Budaya Kampus
Mahasiswa semester 1 juga memberikan kontribusi besar dalam kategori TikTok/Reels Competition. Awal Reanita dan tim berhasil meraih Juara 1 dengan video bertema "Merayakan Budaya Kampus."
Video ini menggambarkan perjalanan mahasiswa baru dalam mengenal berbagai kegiatan khas kampus, seperti Fortama, LKMMTD, dan berbagai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di Ilmu Komunikasi Umsida.
"Kami awalnya kehabisan ide karena setiap tim harus mengambil tema yang berbeda. Akhirnya, kami memutuskan untuk mengangkat pengalaman unik mahasiswa baru. Video ini menceritakan perjalanan mahasiswa dari awal hingga mengenal berbagai kegiatan kampus," ujar Early.
Dengan kerjasama tim yang solid, mereka mampu menghasilkan karya yang mengesankan dan mendapatkan apresiasi tinggi dari juri.
Sementara itu, Ajeng Budi Pangestu dan timnya meraih Juara 2 di kategori yang sama. Dengan pendekatan visual sinematik dan narasi yang kuat, mereka berhasil menonjolkan sisi sosial masyarakat melalui video mereka.
"Kami ingin menampilkan sesuatu yang berbeda dengan menggambarkan sisi sosial masyarakat melalui visual yang kuat," jelas Ajeng. Kerja sama tim dan dedikasi tinggi menjadi kunci utama keberhasilan mereka.
Inspirasi untuk Generasi Muda
Kemenangan mahasiswa Ilmu Komunikasi Umsida di IVSC 2025 menunjukkan bahwa potensi generasi muda dapat bersinar ketika diberi kesempatan dan dukungan yang tepat.