Mohon tunggu...
I Komang Adi Putra
I Komang Adi Putra Mohon Tunggu... Insinyur - Belajar dan Belajar

Belajar dan Belajar

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Komite Desain Kawasan Danau Toba

26 September 2021   22:17 Diperbarui: 26 September 2021   22:22 846
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Elemen dalam Rumah Jabu Bolon (Sumber Gambar: https://laketoba.travel/toba-masterplan/)

Bagaimana jika desain investor tidak memenuhi prinsip-prinsip di dalam masterplan? Maka, investor tersebut harus merevisi desainnya sesuai dengan catatan-catatan dari tim komite desain. Setelah investor menyelesaikan revisi desain dan memenuhi catatan-catatan dari tim komite desain, maka investor tersebut memperoleh persetujuan dari tim komite desain. Lalu, investor melanjutkan proses ke tahap berikutnya, seperti pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan perijinan-perijinan lainnya yang dibutuhkan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Setelah investor memperoleh semua perijinan yang dibutuhkan, maka investor dapat memulai pembangunan.

Bagaimana dengan kontrol pada saat waktu konstruksi masih berlangsung? Dalam rentang waktu konstruksi sampai dengan bangunan 100% terbangun, tim komite desain juga turut mengecek secara berkala terkait kesesuaian antara desain yang telah disetujui oleh tim komite desain, perijinan yang telah diperoleh investor dan realisasi pembangunan di lapangan oleh investor.

Ayo ke Danau Toba!

Setelah mempelajari masterplan Kawasan Danau Toba, saya membayangkan apa yang dituangkan dalam dokumen tersebut satu per satu terealisasi. Hingga di suatu hari, saya merasakan bangun pagi di salah satu penginapan disana. Saya jogging sebentar menuju area danau, melewati bangunan-bangunan yang khas, sembari merasakan mentari pagi dan kesejukan udara di sekitar danau. Saya menyaksikan masyarakat sedang beraktivitas, mulai dari bercocok tanam dan mencari ikan di danau. Kemudian, saya bergegas kembali ke penginapan karena saya mengikuti acara MICE di salah satu venue di DSP Toba. Ya, MICE di Indonesia Aja, apalagi di DSP Toba yang dapat menjadi pengalaman tak terlupakan. Saat saya merasa penat mengikuti MICE, saya tinggal keluar sebentar untuk melihat pemandangan danau. Makan siang gimana ya? Katanya nih lobster air tawar Danau Toba amatlah sedap, apalagi dicocol dengan sambal tuk-tuk.

Sungguh pengalaman yang mengesankan bila suatu hari nanti saya bisa melancong ke salah satu Wonderful Indonesia ini. Pasti bisa.

Referensi:

Badan Pelaksana Otorita Danau Toba. 2018. Pengembangan Resort di Lahan Zona Otorita Danau Toba, Buku 4: Konsep Masterplan. Jakarta: Kementerian Pariwisata Republik Indonesia dan Badan Pelaksana Otorita Danau Toba

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. 2020, 24 Desember. The Heart Beat of Toba [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=pISlU6izoPY

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia. 2020. Integrated Tourism Masterplan for Lake Toba. Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia

Peraturan Menteri Pariwisata Republik Indonesia No 13 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pelaksana Otorita Danau Toba

Peraturan Presiden Republik Indonesia No 49 Tahun 2016 tentang Badan Otorita Pengelola Kawasan Pariwisata Danau Toba

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun