Mohon tunggu...
Ikhwanus Sofa
Ikhwanus Sofa Mohon Tunggu... Wiraswasta - Amartha Corp

Penikmat Buku, Jazz, dan Seorang pemimpi

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Kuliner Medan, "Sodapp" Kaliii

16 Mei 2023   12:53 Diperbarui: 16 Mei 2023   13:42 715
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lontong Medan bikin nagih! (Dok. @hwportfolio)

Kuliner Medan, “Sodapp” Kaliiiii…….


"Bekerja sama dan sama -- sama bekerja untuk kemajuan dan kemakmuran Kota Medan metropolitan" -- Semboyan daerah Sumatera Utara

Berbicara mengenai Provinsi Sumatera Utara memang tidak akan ada habisnya. Provinsi yang mempunyai luas 72.981,23 kilometer persegi ini mencakup 33 kota dan kabupaten. Selain luas, wilayahnya dipenuhi kelokan dan perbukitan, menambah keindahan alam Provinsi Sumatera Utara. (Agendaindonesia.com, 2022)

Medan adalah  ibukota Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Medan merupakan kota terbesar keempat di Indonesia setelah Jakarta, Surabaya, dan Bandung, sekaligus kota terbesar di Pulau Sumatera dan di luar Pulau Jawa. Kota ini merupakan pintu gerbang utama di wilayah Indonesia bagian barat dengan Pelabuhan Belawan dan Bandar Udara Internasional Kualanamu.

Medan berasal dari kata bahasa Tamil Maidhan atau Maidhanam yang mempunyai arti tanah lapang atau tempat yang luas, yang kemudian teradopsi ke Bahasa Melayu. Kota Medan memiliki jumlah penduduk sebanyak 2.494.512 jiwa dengan semboyan daerah "Bekerja sama dan sama -- sama bekerja untuk kemajuan dan kemakmuran Kota Medan metropolitan". (Wikipedia.org, 2023)

Medan juga menjadi pusat dari berbagai suku bangsa seperti suku Batak, Jawa, Tionghoa, dan Minangkabau. Selain keindahan alamnya Kota Medan menawarkan berbagai daya tarik tersendiri bagi wisatawan, termasuk kulinernya.

Ketika penulis berkesempatan melancong ke Medan, tidak lengkap rasanya tanpa menikmati kuliner khas Medan. Beragam kuliner lezat ada di Kota Medan mulai dari makanan manis sampai pedas seolah berbaris didalam list makanan yang didapatkan penulis dari mesin pencarian google dan tentunya rekomendasi teman -- teman dekat.

Wisata Kuliner Medan yang Layak Anda Coba.

Lontong Medan

Lontong Medan merupakan salah satu kuliner khas Kota Medan, biasanya warga Medan menikmatinya saat pagi hari. Tampilan makanan ini sangat menggiurkan dengan isi utama lontong, tauco udang, keripik kentang, telur rebus, dan tambahan mie hun dengan kombinasi kuah santan berwarna kuning kemerahan. Tak ketinggalan "aksesoris" wajib yaitu kerupuk merah. Saat penulis mencoba suapan pertama, terdapat citarasa kuah yang gurih, pedas dengan beragam topping tambahan yang sangat nendang di mulut.

Salah satu warung yang terkenal adalah Lontong Kak Lin, warung ini sudah ada sejak tahun 1980an. Warung ini beralamat di Jalan Cik Di Tiro Kecamatan Medan Polonial, Kota Medan. Apakah Anda tertarik mencoba ? (Detik.com, 05/02/2023)

Soto Medan

Soto Medan adalah satu kuliner yang paling banyak dijual disegala tempat di Kota Medan. Soto Medan mempunyai ciri khas kuah santannya yang berwarna kuning pucat agak sedikit kehijauan dengan tambahan bumbu dan jinten.

Makanan ini berisikan bihun, buncis, potongan ayam atau sapi cincang, telur rebus, tomat dan tidak lupa bawang goreng dan kerupuk yang renyah menambah kenikmatan masakan ini.

Warung yang cukup banyak dijunjungi wisatawan adalah Rumah Makan Soto Medan Sinar Pagi yang beralamat di Jalan Sei Deli, Medan ini sudah berdiri sejak tahun 1962. Rumah makan ini sudah memasuki generasi kedua dan ketiga loh. Legend!

Tidak lengkap rasanya jika Anda berlibur ke Medan tanpa menyantap hidangan khas Kota Medan ini.

Steam Ikan Bawal khas Rumah Makan Bintang

Rumah makan Bintang sebenarnya bukanlah pendatang baru di dunia kuliner Medan. Rumah makan ini sudah ada sejak puluhan tahun yang menawarkan masakan khas nusantara dengan sedikit sentuhan resep khas keturunan Tionghoa yang sudah turun termurun dari generasi ke generasi. (Makanmana.net)

Menu Andalan RM Bintang (Dok. Pribadi)
Menu Andalan RM Bintang (Dok. Pribadi)


Terletak di daerah kampung Keling atau Madras rumah makan ini menyajikan menu yang sangat lezat, dari banyaknya menu yang tersaji, penulis mencoba rekomendasi dari teman yaitu steam ikan bawal. Dengan aroma dan rasa kuahnya yang sederhana namun penuh dengan citarasa luar biasa. Enak kaliiiii..

Mie Aceh Titi Bobrok

Kota Medan tidak hanya memiliki tempat kuliner khas Medan yang legendaris saja. Namun, juga memiliki wisata kuliner legendaris dari berbagai daerah yang ada di Indonesia.

Kelezatan Mie Aceh Titi Bobrok. (Dok. Pribadi)
Kelezatan Mie Aceh Titi Bobrok. (Dok. Pribadi)

Salah satu buktinya adalah "Mie Aceh Titi Bobrok" yang sudah ada sejak tahun '90an, warung yang terletak di Jalan Setia Budi Medan ini sangat "viral" dengan menu andalannya yang paling banyak di pesan pengunjung yaitu Mie Aceh Kepiting dan Mie Aceh Udang.

Rumah Makan Titi Bobrok. (Dok. Pribadi)
Rumah Makan Titi Bobrok. (Dok. Pribadi)

Saat penulis mencoba langsung menu andalan tersebut, tekstur lembut dari mie dan kuah yang kaya akan rempah khas Aceh sangat lekat sekali. Dengan sedikit rasa pedas seakan membuat menu ini kian sempurna. Wajib dicoba!


Durian Montong Asli Medan

Setelah berpetulangan berburu kuliner "berat" khas Kota Medan, rasanya kurang kalau belum mencoba buah durian montong asli Medan. Meskipun saya tidak begitu suka dengan buah durian, tetapi hanya dengan melihat orang -- orang menikmatinya saya seperti tersihir seolah -- olah juga menikmatinya.


Banyak tempat yang menjual durian di Medan, tetapi ada dua tempat "viral" yang banyak didatangi para wisatawan yaitu Ucok Durian dan Si Bolang Durian.

Suasana Si Bolang Durian. (Dok. Pribadi)
Suasana Si Bolang Durian. (Dok. Pribadi)

Ucok Durian yang beralamat di Jalanm KH Wahid Hasyim Medan ini memang sudah lama menjadi tujuan utama para wisatawan ketika ke Medan. Sedangkan Si Bolang Durian ini adalah tempat baru yang lebih berdesign "Instagramable"  untuk kaum generasi Z. Harus dicoba ya guys!

Buah Tangan khas Medan

Oeh -- oleh khas Medan terdiri dari berbagai jenis, mulai dari makanan hingga kerajinan tradisional khas dari suku -- suku yang mendiami kota terpadat ketiga di Indonesia setelah Jakarta dan Surabaya ini. Seperti kain ulos, baju rajut motif batak, sarung tenun ikat goyor, dan batik khas Medan.

 Selain kerajinan, tentu jenis makanan tetap menjadi unggulan utama. Ada dua oleh -- oleh makanan yang paling sering di sebut oleh wisatawan ketika ditanya oleh -- oleh apa yang paling sering dibawa untuk pulang. Yaitu, Bika Ambon dan Bolu Meranti.

Bika Ambon merupakan salah satu oleh -- oleh yang paling populer, banyak yang percaya bahwa Bika Ambon berasal dari Ambon karena namanya. Kata Ambon untuk Bika Ambon sebenarnya berasal dari singkatan nama jalan dimana kue ini pertama kali muncul yaitu Jalan Ambon, Sei Kera Medan. Namun siapa sangka makanan lezat ini berasal dari Kota Medan.

Bika Abon Zulaikha. (Dok. Pribadi)
Bika Abon Zulaikha. (Dok. Pribadi)


Salah satu Bika Ambon yang paling terkenal adalah Bika Ambon Zulaikha, si legendaris yang menjadi ikon Kota Medan ini berada di Jalan Mojopahit, Petisah Tengah Medan. Selain Bika Ambon, ada satu lagi makanan yang terkenal yaitu Bolu Meranti.

Pengunjung rela antri untuk Bolu Meranti. (Dok. Pribadi)
Pengunjung rela antri untuk Bolu Meranti. (Dok. Pribadi)

Bolu Meranti memang terkenal karena kelembutan kue dan rasanya yang enak. Tidak heran menjadi favorit para wisatawan. Sejak awal berdiri sampai sekarang ini, Bolu Meranti masih menjadi oleh -- oleh ekslusif khas Kota Medan. Untuk bisa menikmati kue lezat ini, kita bisa menuju ke Jalan Razak Kota Medan.

Jadi bagaimana nih? Sudah siap traveling ke Kota Medan?

*Ikhwanus Sofa, penulis adalah seorang entrepreneur, alumni Pascasarjana FEB-Unitomo, dan penikmat kuliner.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun