Mohon tunggu...
Ikhwanul Farissa
Ikhwanul Farissa Mohon Tunggu... Ilmuwan - Officer, Blogger, Conten Creator, Penulis, IT & Data Scientist & Analis, Model Fashion.

"*Indahnya Rembulan, Teriknya Matahari"*

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Pesona Tanaman Hias 2021, dari Visioner hingga Menjadi Primadona

14 Januari 2021   23:16 Diperbarui: 14 Januari 2021   23:29 708
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anthurium di halaman rumahku (foto dokumentasi pribadi).

Jenis Euphorbia hasil persilangan (hibrida) terus bertambah seiring keberhasilan rekayasa gentika. Bahkan satu pohon Euphorbia dapat dibuat berbunga berwarna-warni melalui teknik grafting atau sambung.

Di Thailand sendiri, konon Euphorbia dianggap sebagai bunga keberuntungan karena bunganya yang merupakan kelipatan angka delapan. Bahkan duri-durinya yang tajam dianggap sebagai tolak bala.

Saya yakin ke depan, Euphorbia akan semakin banyak penggemarnya dan meramaikan pasaran tanaman hias khususnya di Indonesia.  

4. Aglaonema

Sebelum mengalami upaya-upaya penyilangan, Aglaonema lebih dikenal dengan nama Sri Rejeki. Setelah berhasil dikawinsilangkan, muncullah varian-varian baru dengan berbagai keindahan daya tariknya, seperti pada bentuk  dan warna daun.  Keindahannya membuat tanaman hias ini akan semakin banyak digemari warga Indonesia walau memiliki harga yang mahal.

5. Keladi Hias

Keladi hias berbeda dengan keladi biasa yang daunnya hanya hijau polos tanpa variasi.  Keladi hias memiliki warna dasar daun yang berwarna warni dan bervariasi.

Keindahan daun Keladi hias juga tidak terlepas dari keberhasilan upaya rekayasa genetika/hibrida yang menghasilkan dua varian warna pokok yakni merah dan hijau. 

Keladi Hias di halaman rumahku (foto dokumentasi pribadi).
Keladi Hias di halaman rumahku (foto dokumentasi pribadi).
Dari warna merah terbentuk warna-warna lain seperti pink, merah pekat, merah keunguan, meerah kecoklatan dengan berbagai variasinya. Sedangkan dari warna hijau terbentuk warna dasar hijau dengan berbagai variasi seperti totol-totol merah putih, bercak-bercak putih dan sebagainya.

Aneka Keladi Hias di halaman rumahku (foto dokumentasi pribadi).
Aneka Keladi Hias di halaman rumahku (foto dokumentasi pribadi).
Aneka Keladi Hias di halaman rumahku (foto dokumentasi pribadi).
Aneka Keladi Hias di halaman rumahku (foto dokumentasi pribadi).
Aneka Keladi Hias di halaman rumahku (foto dokumentasi pribadi).
Aneka Keladi Hias di halaman rumahku (foto dokumentasi pribadi).
Keberhasilan tersebut telah menaikkan pamor Keladi hias dan bakal terus disambut antusias oleh para pencinta tanaman hias dari berbagai negara terutama Indonesia. Harganya pun mengikuti jenis-jenis tanaman hias daun lain yang menjadi primadona.

***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun