Mohon tunggu...
Ikhwanul Farissa
Ikhwanul Farissa Mohon Tunggu... Ilmuwan - Officer, Blogger, Conten Creator, Penulis, IT & Data Scientist & Analis, Model Fashion.

"*Indahnya Rembulan, Teriknya Matahari"*

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Mungkin Ada yang Lupa Siapa Pencipta Google? This is the Story

18 September 2018   23:25 Diperbarui: 19 September 2018   07:34 553
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Larry Page (kanan/43 tahun) dan Sergey Brin (kiri/42 tahun) para sang pendiri/pencipta Google. (muamalatku.com)

Semua orang mungkin sudah pasti tau,  jika Google adalah sebuah perusahaan Amerika Serikat yang paling terkenal melalui mesin pencarinya yang bernama Google. Didirikan pada 4 September  1998, saat ini Google menjadi mesin pencari (search engine) yang paling banyak atau terpopuler bahkan terbaik digunakan orang/masyarakat di seluruh dunia.

Menurut sebuah situs di Internet, dikatakan pengunjung Google rata-rata perbulan 30 milyar pengunjung.

Google semula hanya digunakan sebagai search engine biasa. Namun kini, Google sudah semakin berkembang dengan berbagai fitur yang sangat beragam. Dengan mengetikkan kata tertentu di Google, dalam hitungan detik, kita dapat mencari informasi atau gambar apa saja dari ribuan hingga jutaan situs di seluruh dunia. Semua itu dapat diperoleh secara gratis.

Google, menjadikan mesin pencari yang paling banyak dipakai orang di seluruh dunia, karena sangat mumpuni untuk mencari informasi di Internet (http://www.hpssociety.info).
Google, menjadikan mesin pencari yang paling banyak dipakai orang di seluruh dunia, karena sangat mumpuni untuk mencari informasi di Internet (http://www.hpssociety.info).
Lalu siapakah yang menciptakan mesin pencari ajaib ini?

Mungkin rekan-rekan Kompasianer masih banyak yang belum tahu. Dialah Larry Page dan Sergey Brin penemu dan pencipta mesin pencari Google. Berawal dari fakta yang mereka hadapi ketika menemui kesulitan mengumpulkan informasi  dalam waktu singkat, penemuan Google pun dimulai.

Dari hasil penelitian mereka terhadap sejumlah mesin pencari yang sudah ada, mereka mendapati bahwa kebanyakan mesin pencari tidak mampu memberikan hasil yang memuaskan. Kenyataan itu menantang Larry dan Sergey untuk menciptakan program komputer baru yang tidak hanya cepat, tetapi juga mampu memberikan urutan situs berdasarkan tingkat kepentingan informasi.

Larry Page (kanan/43 tahun) dan Sergey Brin (kiri/42 tahun) para sang pendiri/pencipta Google. (muamalatku.com)
Larry Page (kanan/43 tahun) dan Sergey Brin (kiri/42 tahun) para sang pendiri/pencipta Google. (muamalatku.com)
Larry dan Sergey pun memulai perusahaannya dengan berkantor di garasi sewaan di kawasan Menlo Park, California. Dengan semangat yang luar biasa dan kerja keras, Larry dan Sergey menjadikan Google sebagai perusahaan dengan kemajuan yang sangat fantastis. Dari modal 100 ribu dolar di tahun 1998, pada tahun 2004, nilai penjualan Google sudah mencapai 3,2 miliar dolar. Dan pada Agustus 2005, nilai saham Google mencapai 79,6 miliar dolar.
Pendiri Google, Larry Page (kiri) dan Sergey Brin (kanan) saat masih berkantor di sebuah garasi (Sumber: Google).
Pendiri Google, Larry Page (kiri) dan Sergey Brin (kanan) saat masih berkantor di sebuah garasi (Sumber: Google).
Sejak awal pendirian perusahaan, Larry dan Sergey hanya mempekerjakan orang-orang pilihan. Dengan kecerdasan dan kemampuan yang dimiliki, keduanya menjual ide kepada orang untuk bekerja bersama mereka dan merekrut para Ph.D. dari universitas terkemuka. Mereka juga membajak ahli komputer dari sejumlah perusahaan besar Amerika.

Dalam waktu enam tahun, Google telah menggegerkan dunia. Para pesaingnya pun dibuat kalang kabut, termasuk Bill Gates sang bos Microsoft. Saat buku The Google Story karya David A. Vise diterbitkan di tahun 2005, Google bahkan masih terus menikmati kejayaannya. Sekarang pun, Google masih terus melakukan inovasi untuk memantapkan kejayaan dan kerajaannya di dunia Intenet.

Kantor pusat google (sumber : Shutterstock.com).
Kantor pusat google (sumber : Shutterstock.com).
Menurut berbagai sumber di Internet, beberapa alasan menjadikan Google tetap mantap dan jaya hingga detik ini hingga sebagai search engine yang terbaik:
  • Terletak pada kesederhanaan yang tidak banyak dimiliki oleh search engine yang lain.
  • Cepat, handal, mudah digunakan, user friendly.
  • Iklan lebih sedikit, tidak mencolok.
  • Algoritma penelusuran nampaknya memunculkan hal yang relevan posisi atas.
  • Iklan yang lebih relevan.

Fitur Beragam Google

Seperti yang telah disinggung di atas, ada banyak komponen dalam menentukan hasil pencarian. Seperti Kompasiana, untuk itu Google pun terus mengembangkan berbagai fitur yang beragam, menarik dan terus dikembangkan agar pengguna atau pengunjung lebih nyaman dan mudah mendapatkan informasi yang diinginkan. Diantaranya;

  • Answers, menampilkan informasi dan jawaban langsung seperti jawaban yang ingin diketahui dari suatu soal  hingga hasil skor.
  • Books, mencari hasil dari jutaan buku, termasuk preview dan teks , dari perpustakan dan penerbit diseluruh dunia
  • Google instant, menampilkan hasil secara langsung dari setiap kata yang diketikkan.
  • News, menampilkan hasil dari koran online dan blog diseluruh dunia.
  • Image, menampilkan informasi berdasarkan gambar.
  • Videos, menampilkan hasil berdasarkan video.
  • User Context, menyediakan informasi yang lebih relevan berdasarkan wilayah, histori pencarian dan beberapa faktor lainnya.
  • Translation and Internationalization, memberikan hasil berdasarkan bahasa dan negara.
  • Synonyms, mengenali kata dengan arti yang sama.
  • Autocomplete, memprediksi hal yang mungkin dicari dari kata yang diketikkan.
  • Freshness, menampilkan berita dan informasi terbaru.
  • Spelling, mengidentifikasi dan membenarkan penulisan kata yang mungkin salah pengejaannya

Dengan memiliki banyak fitur dan keunggulan serta mendapatkan kepercayaan dari para pengguna dalam melakukan penelusuran yang mereka inginkan, Google menjadi search engine yang terbaik (nomor 1) saat ini. Wah semoga Kompasiana dapat meniru Google dan dapat menjadi blog sosial nomor 1 di Indonesia hingga dunia ya!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun