Mohon tunggu...
Ikhwanul Farissa
Ikhwanul Farissa Mohon Tunggu... Ilmuwan - Officer, Blogger, Conten Creator, Penulis, IT & Data Scientist & Analis, Model Fashion.

"*Indahnya Rembulan, Teriknya Matahari"*

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Yuk! Kurangi Kantong Plastik untuk Masa Depan

20 Juli 2018   21:32 Diperbarui: 22 Juli 2018   08:41 1163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Dokumen Pribadi dan https://primaradio.co.id

Entahlah, yang pasti di Singapura ada lho beberapa pusat perbelanjaan yang tidak menyediakan kantong plastik bagi pembelinya. Dan pelanggan tetap saja datang berkunjung dengan membawa kantong plastik sendiri tentunya. Wah! Ini harus ditiru lho!

Ada baiknya juga kita kembali melakukan kebiasaan ibu-ibu kita zaman dulu, yaitu berangkat ke pasar dengan membawa keranjang. Barang belanjaan cukuplah ditaruh dikeranjang tersebut tanpa perlu dibungkus kantong plastik. Jikalau kita merasa malu atau gensi untuk melakukannya, alternatifnya adalah kita membawa kantong plastik dari rumah, yang dapat dilipat sehingga tidak kelihatan orang.

Atau gunakan kantong plastik program khusus dari tempat berbelanja yang dapat digunakan berkali-kali seperti tissue paper bag/paper bag yang telah saya ujarkan di atas.

Jadi mana yang akan anda pilih, mau sedikit ribet sekarang atau mau lingkungan hidup untuk anak cucu kita nanti rusak gara-gara sampah plastik?

Yuk ah hemat kantong plastik dan jangan lupa bawa kantong belanjaan sendiri. Sehingga tanpa disadari kita semua akan berkontribusi mengurangi beban APBN/D untuk angkutan sampah, mengurangi beban kerja pekerja kebersihan bahkan menyukseskan misi penyelamatan lingkungan untuk masa depan (Salam Ikhwanul Farissa).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun