"Saya punya rumus, anda menulis 1 buku, maka bacalah 10 buku, dampaknya akan berkembang.  Buat ibu rumah tangga, minimal wawasan akan berkembang  dan kita akan semakin maju tidak tergilas perkembangan zaman," pungkas Indari dengan mantap mengakhiri obrolan.
***
Ibu Indari Mastuti patut dijadikan inspirasi, beliau tidak ingin hanya mengandalkan pemasukan dari suami, malahan membantu penghasilan suami dengan mengali segala potensi dan bakat yang ia punya sedari kecil.
Indari Mastuti patut dijadikan inspirasi (Foto; indari.blogspot.co.id).
Dengan segala potensi, mental kuat dan kepercayaan diri, beliaupun tak ragu untuk mendirikan sebuah wadah ataupun komunitas. Hasilnya sangat mencengangkan. Beliau mampu mengajak para wanita seperti ibu-ibu rumah tangga untuk membangun bakat dan keterampilan menulis. Mereka pun yang tadinya tidak memiliki latar belakang atau pengalaman menulis, namun dengan berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh IIDN dan Sekolah Perempuan serta Â
mindsetyang selalu ditanamkan oleh ibu Indari pada anggotanya untuk menjadi penulis, kini sudah banyak penulis wanita Indonesia yang lahir  dari IIDN dan Sekolah Perempuan. Hasilnya mampu meningkatkan kemapanan wanita khususnya para ibu rumah tanggga secara finansial melalui dunia tulis menulis, baik secara
onlinemaupun
offline.
Sebagai seorang sosok  women entrepreneurship dengan segala prestasi dan pengalamannya sebagai seorang penulis yang tentu saja mendapat apresiasi dari masyarakat, saya pikir beliau sangat cocok berpartisipasi sebagai nominator perempuan inspiratif  atau wanita sejuta inovasi dalam ajang penghargaan seperti Danamon Entrepreneur Awards 2017.
Lihat Sosbud Selengkapnya