Pandemi Covid 19 tidak menghalangi Universitas Slamet Riyadi Surakarta (UNISRI), untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat. Melalui program Kuliah Kerja Nyata Tematik MBKM "WUJUDKAN DESA BANGKIT". Ikhsan Romadhon fakultas ekonomi Universitas Slamet Riyadi membantu meningkatkan perekonomian masyarakat dengan melakukan program kerja pelatihan pembuatan sabun cuci piring sebagai ide wirausaha dimasa pendemi.
Kegiatan tim KKNT "MBKM WUJUDKAN DESA BANGKIT" ini dalam rangka untuk memberikan pengetahuan cara membuat sabun cuci piring sebagai ide wirausaha dimasa pandemi covid 19. Mengingat bahwa pandemi covid 19 membawa dampak yang sangat serius bagi kehidupan saat ini. Salah satu contohnya adalah disektor ekonomi yang dimana pada masa seperti ini aktivitas masyarakat dibatasi sehingga sangat mempengaruhi aktivas perdagangan. Â
Pelatihan pembuatan sabun cuci piring sebagai ide wirausaha dimasa pandemi covid 19. Dilaksanakan oleh tim KKNT MBKM, Ikhsan Romadhon dari Kelompok 05 dengan DPL Drs. Suprayitno, M. Si dan pembimbing ibu Y Arumdika P, SH., MH. Yang dilaksanakan di dusun Ringindadi Rt. 14A,Kec. Kedawung, Sragen. Dengan Bantuan warga desa Ringindadi. Kegiatan pelatihan dilaksanakan pada hari Kamis, 5 Agustus 2021, pukul 11.55 WIB
Menurut Ikhsan Romadhon kegiatan pelatihan yang diikuti sebanyak 3 warga Dusun. Ringindadi Rt. 14A, Kec. Kedawung, Sragen. "Pelatihan pembuatan sabun cuci piring sebagai ide wirausaha dimasa pandemi covid 19", dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan dan jumlah peserta terbatas yang sesuai dengan aturan pemerintah.
Pada saat kegiatan berlangsung semua, warga Dusun. Ringindadi Rt. 14A, Menerima dengan baik dan mengucapkan banyak terimakasih atas inovasi ide usaha baru yang datangnya Pelatihan pembuatan sabun cuci piring tersebut dapat menjadikan peluang usaha bagi khususnya pada warga dusun Ringindadi Rt 14A yang sekaligus dapat digunakan sendiri untuk menghemat pengeluaran pembelian sabun cuci piring.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H