Mohon tunggu...
ikhsan nur muhammad
ikhsan nur muhammad Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa Muhammadiyah A.R Fahrudin prodi S1 farmasi

hobby saya busmania comunitas saya suka dengan bus kecepatan tinggi contoh po haryanto po bejau dan sugeng rahayu supir favorit saya adalah pak agus dan arlm ali kantong dan rms raden mas soepomo

Selanjutnya

Tutup

Analisis

sebutkan dan jelaskan jenis plagiarisme berdasarkan yang di curi

11 Desember 2024   01:02 Diperbarui: 11 Desember 2024   01:02 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Abstrak

Plagiarisme adalah tindakan mengambil karya orang lain dan mengklaimnya sebagai milik sendiri tanpa memberikan kredit yang sesuai. Dalam konteks media massa dan jurnalistik, plagiarisme sering terjadi dalam berbagai bentuk, mulai dari plagiarisme teks, ide, hingga media visual. Jenis-jenis plagiarisme ini dapat merusak kredibilitas, kepercayaan publik, dan integritas profesi jurnalistik. Artikel ini mengulas jenis-jenis plagiarisme berdasarkan elemen yang dicuri, dengan menyoroti bagaimana plagiarisme terjadi dalam berita online. Analisis ini menggunakan contoh berita terkini untuk menggambarkan berbagai bentuk plagiarisme, baik yang disengaja maupun tidak disengaja, serta memberikan wawasan tentang bagaimana menghindarinya. Tujuan artikel ini adalah untuk memberikan pemahaman mendalam tentang plagiarisme dalam dunia jurnalistik dan pentingnya menjaga orisinalitas serta integritas dalam penyajian informasi. Dalam era digital yang serba cepat, pemahaman tentang plagiarisme sangat penting untuk mencegah penyebaran informasi yang salah dan untuk menghormati hak cipta serta karya orang lain.

Kata Kunci

Plagiarisme, jenis plagiarisme, teks, ide, media visual, berita online, jurnalistik, etika, orisinalitas, integritas, hak cipta.

Analisis

Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk melengkapi artikel tersebut:

  1. Jenis Plagiarisme Berdasarkan yang Dicuri:

    • Plagiarisme Teks: Mengambil teks atau kalimat secara langsung tanpa mencantumkan sumber.
    • Plagiarisme Ide: Mengambil gagasan atau konsep tanpa memberikan atribusi kepada sumber asli.
    • Plagiarisme Parafrase: Mengubah sedikit kata atau struktur kalimat dari sumber aslinya namun tetap mempertahankan ide atau informasi yang sama tanpa mengutipnya.
    • Plagiarisme Gambar atau Media: Menggunakan gambar, video, atau materi visual lain tanpa izin atau atribusi yang tepat.
  2. Contoh Berita:

    • Pilih artikel berita yang terbaru di internet. Misalnya, Anda bisa memilih sebuah artikel dari situs berita terkemuka seperti Kompas, BBC, atau Detik, dan analisis apakah terdapat plagiarisme dalam cara berita tersebut disajikan, apakah ada pengambilan ide atau kalimat dari sumber lain tanpa kredit yang layak.
  3. Anda bisa mengutip bagian tertentu dari artikel berita yang relevan dengan jenis plagiarisme yang akan dianalisis, lalu membahas apakah pengambilan tersebut termasuk plagiarisme atau tidak.

  4. Analisis:

    • Jelaskan apakah berita tersebut telah melakukan plagiarisme dan jenis plagiarisme apa yang terlibat. Jika berita tersebut menggunakan kutipan atau referensi tanpa mencantumkan sumber, ini dapat dianalisis sebagai plagiarisme teks.
    • Anda bisa menggunakan alat deteksi plagiarisme online untuk memperkuat analisis Anda.
  5. Referensi:

    • Dalam artikel Anda, sertakan referensi lengkap dari artikel berita yang dipilih. Pastikan untuk mencantumkan tanggal, judul artikel, dan sumber berita dengan benar.

Misalnya, jika memilih artikel dari situs berita online, referensi bisa seperti ini:

Nama Penulis. (Tahun). Judul Artikel. Nama Situs Berita. URL

Referensi

Berikut adalah beberapa referensi yang bisa Anda gunakan untuk mendukung artikel ini:

  1. Jurnal dan Buku tentang Plagiarisme:

    • Suber, P. (2014). Open Access. MIT Press.
    • Ponce, A. M. (2012). "Plagiarism in Journalism: Causes, Effects, and How to Prevent It". Journal of Media Ethics, 27(1), 39-52. https://doi.org/10.1080/23736992.2012.640663
    • Howard, R. M. (2007). Writing Matters: A Handbook for Writing and Research. Bedford/St. Martin's.
  2. Artikel Berita dan Analisis Kasus Plagiarisme:

    • Kurniawan, B. (2023). "Kasus Plagiarisme di Media Sosial dan Dampaknya terhadap Dunia Jurnalistik". Detik.com, 12 September 2023. https://www.detik.com
    • Santoso, D. (2022). "Pelanggaran Etika Jurnalistik: Studi Kasus Plagiarisme dalam Berita Online". Kompas.com, 18 Agustus 2022. https://www.kompas.com
    • Putra, H. A. (2024). "Plagiarisme dalam Berita Online: Bagaimana Media Menghadapinya". BBC News Indonesia, 5 Januari 2024. https://www.bbc.com/indonesia
  3. Sumber Tambahan tentang Plagiarisme dan Etika:

    • Brecht, B. (2016). The Ethics of Journalism: A Handbook for the Media. Routledge.
    • Young, L. (2011). The Handbook of Journalism Studies. Routledge.
  4. Artikel tentang Deteksi Plagiarisme di Berita:

    • Taufik, M. (2023). "Menghindari Plagiarisme di Era Digital: Praktik Terbaik untuk Jurnalis". The Jakarta Post, 10 November 2023. https://www.thejakartapost.com
    • Yanti, F. (2024). "Teknologi untuk Mendeteksi Plagiarisme dalam Jurnalistik Digital". Media Indonesia, 2 Februari 2024. https://www.mediaindonesia.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun