Mohon tunggu...
Ikhsan AdityaSaputra
Ikhsan AdityaSaputra Mohon Tunggu... Lainnya - Aku selalu semangat

Bismillah

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Saat Remaja,Aku,dan Temanku

24 Februari 2022   19:15 Diperbarui: 24 Februari 2022   19:34 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

Di setiap kehidupan kita pasti mempunyai teman atau sahabat yang akrab atau dekat dengan kita,dimana waktu yang kita punya banyak dihabiskan oleh  dengan teman.Dimana disetiap kehidupan yang kita jalani pasti ada teman yang akan datang dan pergi dengan tujuannya masing-masing.


Hal lain,yang namanya teman yang sudah berjalin lama pasti sudah mempunyai keakraban mau itu susah ataupun senang,dijalani dengan bersama sama.hubungan suatu pertemanan yang sudah lama lebih indah dari hubungan perasaan dengan lawan jenis.


Namaku putra.Pada tahun 2019 saya lulus dari SD saya bertanya kepada orang tua.Putra pun bingung,putra mau melanjutkan sekolah SMP kemana.Lalu orang tua pun mengusulkan kepada putra,”yasudah kamu putra masuk SMPN 2 Padalarang bekas sekolah lulus kakakmu ayahmu punya kenalan guru kali aja dia bisa bantu masuk ke sekolah SMPN 2 Padalarang”.ucap ibu kepada putra.

Setelah itu putra mendaftar di SMPN 2 Padalarang,lalu putra menunggu pengumuman siapa saja yang diterima di sekolah SMPN 2 Padalarang.Lalu namanya pun dipanggil dan diterima Disekolah tersebut di kelas 7A.Di usia yang meranjak dewasa putra mendapatkan teman teman baru dikelas.Setelah itu,dikelas pun memperkenalkan namanya masing-masing.Putra mempunyai teman baru sejak duduk di bangku sekolah menengah pertama yang bernama Rizal,Devan,Tio dan Daffa.


Peresmian siswa baru atau yg dikenal upacara MPLS.Setelah seminggu MPLS kenakalan pun dimulai,temanku memukul-mukul meja serta berbicara berbahasa kurang pantas.Lalu terdengar oleh kepala sekolah,lalu bertanya.
“Siapa yang mengucapkan bahasa yang kurang pantas”ucap kepala sekolah.
Lalu semua teman-teman serta putra terdiam tidak ada yang menjawab pertanyaan kepala sekolah,lalu kepala sekolah pun berbicara.
“yasudah bapak akan beri hukuman kepada kalian semua”ucap kepala sekolah.
Akhirnya putra dan teman-teman mendapatkan hukuman dari kepala sekolah.Setelah itu banyak kenakalan -kenakalan putra serta teman-temanya yang diperbuat.


Lalu ketika putra dan teman-temanya naik kelas 8 kenakalan-kenakalanya semakin melonjak dan menjadi-jadi.Suatu ketika pada hari Senin melaksanakan upacara,setelah selesai upacara ada pemeriksaan rambut terhadap laki-laki.Putra pun bertanya kepada teman-temanya.
“kita lewat belakang masjid saja,terus masuk kelas”ucap Rizal.Karena itu putra dan teman-temanya sering dipanggil ke ruang BK serta TU dan sering dihukum guru.karena Putra dan temanya-temanya mempunyai solidaritas susah maupun senang bareng dari awal masuk sekolah menengah pertama.


Ketika naik kelas 9 Putra dan temanya-temanya merubah sikapnya menjadi baik.Putra dan teman-temannya lebih fokus terhadap pembelajaran di sekolah. Apalagi Putra yang kehilangan kakeknya yang meninggal hingga putra sangat terpukul.Putra pun sering membawakan baca Qur’an setiap selesai sholat dhuha.


Menuju ujian Nasional atau UN,Putra dan temanya-temanya mulai kenakalan-kenakalanya lagi.Putra dan temanya-temanya tidak belajar untuk ujian Nasional.Hingga masa permisahan tiba Putra mulai berpisah dengan teman-temannya.Karena putra  dan teman-temanya mempunyai tujuan yang berbeda untuk sekolah ke jenjang yang lebih tinggi setelah lulus.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun