Mohon tunggu...
Julak Ikhlas
Julak Ikhlas Mohon Tunggu... Guru - Peminat Sejarah dan Fiksi

Julak Anum - Menulis adalah katarsis dari segenap sunyi. IG: https://www.instagram.com/ikhlas017 | FB: https://web.facebook.com/ikhlas.elqasr | Youtube: https://www.youtube.com/c/ikhlaselqasr

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tuhan, Aku Sayang Sekali kepada Perempuan Ini

9 Juli 2020   15:56 Diperbarui: 9 Juli 2020   16:12 256
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: quotesyard.com


Tuhan, aku sayang sekali kepada perempuan ini. Perempuan yang ketika senja tiba selalu menyambut malam dengan kehangatan. Membuatkanku secangkir teh yang diaduk dengan sejumput senyuman. Kemudian merebahkan segenap lelahku pada cerita-cerita yang berakhir bahagia. Tanpa sempat dihantui putus asa

Benar, Tuhan. Aku sayang sekali kepada perempuan ini. Perempuan yang ketika malam telah larut, ia rajin mengusap tiap helai rambutku. Terkadang mengecup keningku yang kering oleh carut-marutnya masalalu

Tuhan. Terima kasih. Telah Engkau kirim perempuan baik ini. Perempuan yang selalu merangkai buket embun dalam tadah pintanya yang ranum. Pada saat pagi masih membuta. Hingga aku tersadar, bahwa waktuku dibangun oleh doa-doanya yang senantiasa mekar.

Angsana, 09 Juli 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun