Mohon tunggu...
Ike Aprillina
Ike Aprillina Mohon Tunggu... Guru - My

Berisik melalui puisi, berekspresi dengan tulisan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sehebat Itu Rasa Ini

5 Januari 2025   10:11 Diperbarui: 5 Januari 2025   10:11 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sejenak kupikirkan untuk kututup saja episode galau dalam hidupku

Kupejamkan mata yang sudah lelah ini

Aku ikhlas melepas semua yang melemahkanku

Tak terasa air mata ini menetes deras

Aku tak mau sedih lagi

Aku ingin bebas dari semua yang mengingatkanku tentangmu

Kuyakinkan hati ini, harus bisa bahagia tanpamu

Ku usir bayang wajah yang selalu mengganggu tidurku

Tenang rasanya hati ini, bahagia kembali menyelimuti

Seketika hujan turun dengan gerimis kecilnya

Kembali bayanganmu menyusup di mataku

Kau jahat! Begitu teganya kau!

Kau hadir di ingatanku

Dan bayangan wajahmu mengganggu pikiranku

Susahnya melupakanmu!

Aku yang bodoh dan tidak tahu diri, kembali terpesona

Entah kapan akan berhenti rasa rindu ini

Lalu dengan semaumu, dirimu hadir dilamunanku

Dengan senyuman yang mengajakku kembali gelisah

Aku gagal melepasmu dan cinta ini makin kuat mengakar dihatiku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun