Kau layaknya matahariÂ
Semakin dikejar, semakin menjauh
Hanya sinar saja yang kudapatkan
Panas!
Kau bagai rembulan
Ingin kupeluk, namun jauh disana
Hanya temaramnya saja yang merangkulku
Sedih!
Kau berkata, berhentilah mengejar!
Kau berteriak, menjauhlah!
Sekarang ku sadar, kau tak menginginkanku lagi
Sekarang, ku terbangun dari khayalan ingin bersamamu
Aku mengerti, aku tak berarti dimatamu
Hadirku hanya menjadi duri di hidupmu
Namun, kelak kau kan sadar
Arti diriku setelah ku tak lagi ada
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!