Halo Sahabat Pariwisata! Tahukah kamu kalau pada tanggal 30 Desember 2022, presiden Indonesia Joko Widodo secara resmi mencabut pembatasan atau PPKM di Indonesia.
Kini peraturan memakai masker di dalam ruangan, tes PCR sebagai syarat perjalanan jauh sudah tak berlaku lagi. Langkah ini disebut sebagai angin segar bagi sektor pariwisata dan wisatawan.
Hal ini juga memengaruhi sudut pandang bahwa Indonesia telah terkendali dari status virus Covid-19 yang melanda.
Sesuai dengan fakta bahwa sektor pariwisata tidak akan pernah mati bahkan redup, pariwisata akan terus berkembang pesat dan terus mendapatkan sinarnya.
Sektor pariwisata siap mendominasi devisa negara, dengan Indonesia yang memiliki dasar kekayaan alam dan keberagaman hayati dikelola dengan baik menjadi salah satu peluang dan potensi besar bagi sektor pariwisata, kini pariwisata tanah air sedang dimasa emasnya mengingat Indonesia kini sering kali menjadi tuan rumah dari berbagai acara bahkan kejuaraan dunia.
Seperti yang belum lama ini terjadi adalah Indonesia menjadi tuan rumah G20, dan kejuaraan sepak bola.
Berikut adalah beberapa keuntungan dari pencabutan PPKM bagi sektor pariwisata
- Wisatawan Menjadi Lebih Leluasa & Nyaman
Hilangnya peraturan memakai masker tentunya menjadi hal baik, selagi keadaan sehat dan baik memakai masker sudah bukan kewajiban lagi. Melepas masker menjadi angin segar bagi wisatawan, berlibur menghirup udara segar tidak perlu terbatasi oleh masker lagi. Belum lagi kalau lupa tidak membawa masker kini tidak perlu repot mencari atau membeli lagi.
- Tidak Perlu Tes PCR Untuk Perjalanan Jauh
Ketika akan berlibur baik ke luar kota maupun ke luar negeri tak memerlukan keterangan sudah tes PCR lagi. Hal tersebut sangat memudahkan wisatawan yang akan bepergian, serta menarik minat wisatawan.
- Wisatawan & Kunjungan Meningkat
Tak sedikit wisatawan yang masih ragu dan takut ketika ingin berlibur dimana era Covid-19 masih hidup berdampingan dilingkungan yang sama sehingga rencana berlibur sering kali tertunda. Dengan adanya pencabutan PPKM bisa menjadi salah satu alasan dan acuan wisatwan untuk menyusun kembali rencana berliburnya, sehingga kunjungan dan wisatawan meningkat dari sebelumnya.
