kesehatan PBB, bahwa setidaknya ada 4 varian baru virus mutasi corona yang telah menyebar di seluruh penjuru dunia. Virus mutasi?
Kabar terakhir dari WHO, badan urusanYa, virus corona yang berasal dari Wuhan, Tiongkok itu telah bermutasi dengan nama-nama yang bikin pusing kepala Barbie seperti D614G (mirip plat nomer yak), cluster 5 (yang ini mirip perumahan), VOC 202012/01 (lha-lha malah kayak kongsi dagang zaman kumpeni), dan 501Y.V2 (ini seperti kode celana jeans).
Nah, virus mutasi yang paling ganas adalah varian VOC 202012/01 Â yang telah menyebar secara masif di Inggris. Varian virus ini memiliki daya tular tinggi dan telah dilaporkan di 31 negara.Â
VOC 202012/01 sendiri ternyata memiliki mutasi bernama N501Y. Â Ya ampun bisa jadi banyak begini ya. Â
Di Indonesia virus mutasi berbahaya yang ditemukan di negerinya Ratu Elizabeth itu belum terdeteksi (jangan ada ya). Namun apapun itu kita tetap harus meningkatkan kewaspadaan. Â Kata Bang Napi juga, waspadalah ... waspadalaaah....
Kewaspadaan kita sebagai umat manusia dapat dilakukan dengan menjalankan protokol kesehatan demi memproteksi diri dari penularan virus baik yang belum atau pun telah termutasi.
Pasti sudah pada tahu kan apa saja? Atau jangan-jangan sudah jadi tempe? Eheheh. Â Tapi gak papa, saya hanya sekedar mengingatkan, ya siapa tahu kelupaan karena euforia masa liburan.
Oke tidak usah bertele-tele apalagi bertolo-tolo karena itu mah sejenis kacang, mari kita urai satu-persatu hal apa saja yang dapat dilakukan untuk melindungi diri dari virus mutasi.
* Â Mencuci tangan secara teratur dan benar, jangan asal was wis selesai. Ya setidaknya lakukan selama 20 detik dan jangan lupa memakai sabun demi terbunuhnya virus-virus jahat yang ingin merangsek dalam tubuh. Â Semua bagian tangan harus tercuci bersih termasuk pergelangan tangan, punggung tangan, sela-sela jari, dan kuku. Â Bila tak ada air dan sabun gunakanlah hand sanitizer dengan kandungan alkohol di atas 60%.
* Â Memakai masker. Â Masker buat menutup hidung dan sebagian wajah ya bukan masker kecantikan wajah dan rambut. Contohlah Hokage ke-6, Kakashi Hatake, Kiyoomi Sakusa, atau Mezo Shoji berkaitan dengan cara menggunakan masker yang baik dan benar, heuheu.
Masker yang disarankan adalah masker bedah dan N95. Â Walaupun tidak sepenuhnya efektif mencegah paparan kuman dan virus namun penggunaan masker tetap dapat menurunkan resiko penyebaran penyakit.
* Â Selalu jaga jarak. Untuk masa pandemi seperti sekarang ini hendaknya dapat menahan nafsu untuk berkerumun atau bepergian ke tempat yang ramai. Di rumah saja itu yang paling benar kecuali ada hal-hal penting nan mendesak.
Jagalah jarak dengan orang lain minimal 1 meter ketika berada di tempat umun dan hindari kontak dengan orang yang terindikasi covid-19.
Bila telah bepergian ke tempat yang memiliki banyak kasus covid 19 hendaknya melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Â
*  Menjaga daya tahan tubuh.  Ya, virus ini menyerang dengan cepat kepada orang dengan daya tahan tubuh yang lemah.  Mengkonsumsi makanan sehat, suplemen, vitamin, berolahraga, dan  cukup istirahat adalah beberapa hal yang dapat membuat daya tahan tubuh seseorang menjadi kuat. Â
* Â Jangan lupa bersih-bersih. Â Ini penting sodara-sodara, lingkungan yang bersih akan ditakuti oleh virus. Â Lakukan juga disinfeksi secara rutin agar virus tak betah berlama-lama di sekitar kita. Â Semprot terusssss....
* Â Berdo'a dan mendekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa. Â Setelah semua daya upaya dilakukan saatnya berserah diri kepada Yang Maha Kuasa.
Demikian kira-kira hal-mustahal yang dapat melindungi kita dari ancaman penularan virus corona yang kini telah bermutasi secara ugal-ugalan. Â
Jangan lengah, tetaplah waspada!
Sekian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H