Mohon tunggu...
Ika Septi
Ika Septi Mohon Tunggu... Lainnya - Lainnya

Penyuka musik, buku, kuliner, dan film.

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Nirvana "MTV Unplugged", Pembelotan yang Berakhir Manis

5 November 2020   17:47 Diperbarui: 5 November 2020   17:52 1220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Culture Sonar

Sebagai penyuka cardigan saya dibuat melongok ketika mengetahui bahwa cardigan hijau milik almarhum dewa grunge, Kurt Cobain laku terjual seharga 4,6 milyar rupiah di rumah lelang Julien's Auctions.  

Ish, cardigan saya mah paling mahal juga harganya 150 ribu doang, ihiks julid.

Ya gimana gak mahal, lha wong Cardigan bolong dan gak pernah dicuci selama beberapa tahun terakhir itu merupakan salah satu saksi bisu kejayaan sang maestro dan bandnya Nirvana yang berpengaruh seantero jagat mayapada.

Setelah cardigan, belum lama ini gitar yang digunakan pria yang suka tampil acak-acakan itu pun ikut dilelang di rumah lelang yang sama.  Gitar Martin D-18E buatan tahun 1959 itu kini berada di pelukan Peter Freedman, pemilik RODE Microphones.  Ia harus mengeluarkan kocek sebesar 83 miliar rupiah untuk menebusnya.

Cardigan dan gitar setelan kiri milik pria bersuara parau itu dipakai ketika ia dan bandnya ber-unplugged ria dalam salah satu program MTV, lima bulan sebelum kematiannya yang tragis.

Sebagai penggemar Pearl Jam saya juga suka lah melihat acara MTV Unplugged-nya Nirvana, eh hihi.  Selain karena nomor-nomor endang yang mereka sajikan pun sebagai pelipur lara karena selalu gak kebagian jam tayangnya Pearl Jam, halah.

Nirvana "MTV Unplugged in New York" akhirnya menjadi sebuah album dan 1 November 1994 menjadi tanggal rilis album yang telah memenangkan penghargaan Grammy Awards untuk "Best Alternative Music Performance" itu. Album ini meraih predikat multi platinum karena sukses terjual lebih dari satu juta kopi.

Album yang masuk ke dalam "The Greatest Albums of All Time" ini adalah salah satu album yang selalu saya dengarkan dari awal hingga akhir.

Nirvana memang biangnya anti kemapanan, berbeda dengan band-band lainnya ketika mengisi program MTV Unplugged, Nirvana nyaris tidak memainkan lagu-lagu hitsnya tapi malah menyisipkan lagu-lagu milik musisi lain seperti The Vaselines, David Bowie, Meat Puppets, dan Lead Belly.  

Wow, Lead Belly sodara-sodara. Iyak, Huddie William Ledbetter yang dikenal dengan nama Lead Belly ini adalah musisi folk-blues legendaris.  Salah satu lagunya yang berjudul "Where Did You Sleep Last Night?" dibawakan dengan sangat menyentuh oleh band asal kota Aberdeen itu.

Sebenarnya nomor ini adalah lagu folk yang entah siapa penulisnya dan merupakan gabungan dari nomor "In The Pines" dan "The Longest Train".  

Kurt Cobain secara terbuka menempatkan album pria berkulit hitam itu yang bertajuk "Last Session Vol. 1" sebagai album yang berpengaruh dalam pembentukan suara Nirvana.

Lagu lain yang dibawakan ulang oleh Nirvana adalah "The Man Who Sold The World".  Sebelumnya nomor-nomor milik David Bowie diperkenalkan oleh mantan drummer mereka Chad Channing melalui beberapa album musik biduan asal Inggris itu.

Tapi kenapa sih lagu "The Man Who Sold The World" yang dipilih?
Ya mungkin Kurt baper sama liriknya.  
Betapa tidak, menurut Bowie lagu ini berkisah tentang seorang pemuda kesepian yang terpenjara ketenaran. Dan seperti diketahui bahwa Kurt sangat tidak suka dengan ketenaran dan memanfaatkan setiap kesempatan untuk memberontak.

Ketika membawakan lagu yang ditulis Bowie tahun 1969 ini, suara Kurt terdengar sangat pedih.  Kepedihan yang berbuah manis bagi David Bowie karena namanya menjadi lebih dikenal oleh generasi baru di luar negaranya.

The Vaselines menjadi yang ketiga yang lagunya di-cover oleh Nirvana.  Duo asal Glasgow Skotlandia itu memiliki beberapa lagu yang pernah dimainkan ulang Nirvana seperti "Molly's Lips", "Son of A Gun" dan tentu saja "Jesus Wants Me For a Sunbeam" yang masuk dalam album ini.

Nama band yang beranggotakan Eugene Kelly dan Frances McKee ini baru mendunia ketika lagu mereka di-cover oleh salah satu band pengusung grunge itu.  Bahkan disebutkan bahwa selama nge-band The Vaselines gak pernah mendapatkan uang kecuali royalti dari Nirvana.

The Vaselines merupakan band yang sangat Kurt gemari sampai-sampai nama vokalisnya dijadikan nama putri semata wayangnya, Frances Bean Cobain.

Nama terakhir yang muncul di album unplugged ini adalah Meat Puppets. Yap, band asal Arizona ini adalah salah satu band yang sangat berpengaruh bagi Nirvana. Walaupun gak tenar-tenar amat namun secara tidak langsung Meat Puppets telah membawa Nirvana ke level yang lebih tinggi.

Curt dan Chris Kirkwood adalah dua bersaudara yang berada dibalik nomor-nomor keren "Lake of Fire", "Oh Me", dan "Plateau".  Saya suka sekali dengan ketiga lagu ini saat dicover oleh Nirvana dibanding ketika dibawakan oleh pemiliknya sendiri, ehehe.

Meat Puppets dikenal dengan lirik-lirik imajinatif, surealis, dan gelap ya mirip-mirip lah dengan Nirvana. Oleh karena itu banyak penggemar yang menyangka bahwa tiga lagu tadi adalah lagu asli milik Nirvana.

Nah, sebagai penghargaan Nirvana mengajak Kirkwood bersaudara untuk ikut tampil di atas stage saat membawakan 3 lagu yang berada di album kedua mereka "Meat Puppets II".

Satu hal yang tidak bisa dipungkiri bahwa pembelotan Nirvana terhadap keinginan para eksekutif MTV telah melahirkan banyak hal menyenangkan baik bagi Nirvana, penggemar, sampai musisi yang lagu-lagunya dibawakan ulang.

Ya, bila beberapa band yang tampil di MTV Unplugged patuh dengan prosedur untuk menggunakan kesempatan meraih penggemar baru sekaligus membesarkan nama dengan menampilkan bintang tamu yang terkenal dan memainkan lagu-lagu hitsnya maka Nirvana lebih memilih untuk mengundang band indie yang di kemudian hari menjadi lebih dikenal banyak orang seperti halnya Meat Puppets.

Ah Nirvana memang begitu, meski berusaha tampil amatir di pertunjukan besutan MTV ini namun tetap saja dapat menunjukan bahwa mereka adalah salah satu band terbaik di zamannya.

Dua puluh enam tahun sudah usia album Nirvana "MTV Unplugged in New York" namun tidak serta merta membuatnya memudar bahkan padam karena nyatanya album band yang beranggotakan Kurt Cobain, Dave Ghrol, dan Krist Novoselic itu masih lekat di telinga para  penggemar sekaligus dimasukan dalam jajaran "1001 Albums You Must Hear Before You Die."

Sekian.

*dari berbagai sumber.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun