Lengkung alis bagai semut berbaris adalah kalimat yang dulu kerap digunakan mendiang ibu saya ketika melukiskan alis sempurna yang membingkai wajah elok seorang wanita. Â
Namun sodara, di zaman milenial ini ternyata para semut yang berbaris itu memiliki komandan dengan imajinasi seni tingkat dewa sehingga memilih membubarkan barisan untuk selanjutnya membuat formasi sesuka hati. Â
Ya, setelah tahun 2016 dan 2017 lalu dihebohkan oleh tren model alis dalam berbagai bentuk seperti gelombang, logo Nike, pelangi, bulu burung, kotak-kotak, petir, bahkan alis tebal ala Sinchan. Â
Kini di sepanjang tahun 2018, model alis aneh terus berlanjut. Bentuk alis yang dipopulerkan oleh beberapa beauty blogger seperti Promise Phan, Huda Kattan, Hannah Lyne, dan Zakia Wahbi ini pun menyemarakan dunia kecantikan yang semakin hari semakin "ya ampun" ini.
Seperti diketahui bahwa alis memiliki fungsi penting bagi mata, yaitu menghalangi kotoran, debu, dan air masuk ke dalam mata. Namun selain itu alis merupakan bagian wajah yang paling berpengaruh dalam penampilan oleh karena itu banyak yang membentuk alis dengan secetar mungkin agar terlihat lebih menarik.Â
Halo Brow atau alis Halo. Halo di sini bukan kata yang diucapkan seseorang ketika bertemu dengan mantan ya #apasih, melainkan bentuk yang menyerupai fenomena optis berupa cahaya disekitar matahari dan bulan. Alis halo sendiri dibuat dengan menyatukan dua alis yang terpisah tanpa bantuan bapak penghulu, tapi cukup dengan bantuan pinsil alis.
Bow Brow alias alis pita adalah bentuk alis yang dipopulerkan oleh seorang makeup enthusiast asal Jerman bernama Lisette Scheffler. Alis bentuk pita sih masih oke ya, yang gak oke bila berbentuk cacing pita, hiiyy.Â
Sekian.
Referensi : suara, tribun, cosmopolitan, vemale, dan wikipedia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H