Mohon tunggu...
Ika Septi
Ika Septi Mohon Tunggu... Lainnya - Lainnya

Penyuka musik, buku, kuliner, dan film.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Kembalinya Temple of The Dog

6 Oktober 2016   14:33 Diperbarui: 6 Oktober 2016   15:29 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kematian selalu meninggalkan duka yang dalam bagi semua orang yang ditinggalkan. Begitu pula yang terjadi pada teman dan sahabat Andrew Wood, frontman band grunge Mother Love Bone yang tewas karena over dosis pada tanggal 19 Maret, 26 tahun yang lalu sesaat sebelum album debutan mereka yang berjudul Apple dirilis oleh sebuah perusahaan rekaman besar. Wood yang juga merupakan lead vocal dari band bernama Malfunkshun itu meninggalkan orang-orang yang dicintai dan mencintainya serta kenangan berupa karya yang masih dapat dinikmati oleh penikmat musik grunge hingga kini.

Salah satu sahabat yang merasa sangat kehilangan pria kelahiran 8 Januari 1966 itu adalah Chris Cornell. Frontman dari super grup Soundgarden itu pun menulis beberapa lagu untuk mengenang vokalis bernama lengkap Andrew Patrick Wood itu.

Di situlah awal Temple of The Dog (TOTD), band dadakan yang bernapaskan silaturahmi lahir. Bersama dua mantan anggota Mother Love Bone lainnya, yaitu Stone Gossard dan Jeff Ament, drummer Soundgarden Matt Cameron dan seorang gitaris yang akhirnya bergabung dengan Gossard dan Ament di Pearl Jam bernama Mike Mc Cready, Cornell pun mulai menjalankan proyek yang menelurkan sebuah album fenomenal berjudul sama dengan nama band-nya.

TOTD muncul di antara geliat dan bertumbuhnya band-band yang akhirnya mengukuhkan Seattle sebagai tempat yang telah mengubah peta musik rock dunia untuk selamanya. Album Louder than Love-nya Soundgarden, Facelift-nya Alice in Chains, Touch me I'm Sick-nya Mudhoney adalah album-album yang memelopori sebuah nuansa baru pada musik rock yang sebelumnya dikenal dengan gaya glamornya. Kehadiran Mia Zapata dengan the Gits-nya dan Kurt Cobain dengan Nirvana semakin membuat daerah yang dikenal dengan kaum grunge-nya ini menjadi sorotan dunia.

Di antara pengerjaan proyek TOTD, Gossard dan Ament yang tengah merumuskan sebuah grup band baru telah mendapatkan seorang vokalis asal Chicago bernama Eddie Vedder. Kehadiran Vedder ternyata memberikan sentuhan yang manis pada beberapa nomor di album TOTD seperti Pushin' Forward Back, Your Savior, dan Four Walled World. Di nomor-nomor itu Vedder didaulat sebagai pengisi suara latar.

Tidak hanya itu, duet mautnya bersama Cornell di lagu kebangsaaan para pengusung musik grunge, Hunger Strike, patut diacungi jempol. Hunger Strike yang bernuansa pop metal dengan sentuhan ballad itu berisikan perpaduan warna vokal Cornell yang tinggi dengan suara golden bariton milik Vedder yang terdengar saling melengkapi. Lagu yang ditulis Cornell itu menjadi minor hit pada saat tahun rilisnya dan selang setahun kemudian menjadi major hit.

Album TOTD ini sendiri bermuatan 7 komposisi musik milik Cornell, 2 milik Gossard serta 1 komposisi gabungan dari Ament dan Gossard. Salah satu lagu yang ditulis oleh Cornell untuk band yang namanya diambil dari lirik lagu Mother Love Bone ciptaan Wood, Man of Golden Words itu adalah Say Hello 2 Heaven. Lagu yang berdurasi enam setengah menit ini terdengar manis, dibangun dari warna suara Cornell yang nge-rock dan solo gitar nan indah yang dimainkan oleh Mc Cready.

Akan halnya Reach Down, lagu ballad yang setipe dengan Black Hole Sun milik Soundgarden itu mengedepankan sebuah pertunjukan alunan instrumen nan indah yang dibangun dari chemistry antara Ament, Gossard dan Mc Cready, orang-orang yang selanjutnya menjadi kunci kekuatan Pearl Jam.

Akan halnya Wooden Jesus, Four Walled World, dan Pushin' Forward Back terdengar heavy. Sedangkan nomor Call me a Dog dan Times of Trouble terasa manis berbalut suara piano. Sebelum diakhiri dengan All Night Thing yang terdengar indah, sebuah track berjudul Your Savior membawa unsur rock blues ke hadapan para pendengar setia TOTD.

Dibandingkan dengan tiga album yang sangat berpengaruh, yaitu Badmotofinger milik Soundgarden, Ten milik Pearl Jam dan Nevermind milik Nirvana yang rilis sebelumnya, muatan album TOTD terdengar lebih manis dan lembut dengan berhiaskan unsur tradisional.

Tanggal 30 September lalu, TOTD telah merilis ulang album mereka yang menandai tur reuni 25 tahun Temple of The Dog yang akan dihelat di lima kota besar di Amerika bulan November nanti. Di samping 10 lagu klasik mereka, album ini disisipi juga dengan 2 nomor demo yang belum sempat rilis sebelumnya, yaitu Black Cat dan Angel of Fire.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun