Siang ini mendengarkan Pictures of You nya The Cure yang terdengar sangat menyayat karena di cover dengan cantik oleh Angie Hart.
Salah satu vokalis wanita yang saya sukai warna vokalnya adalah Angie Hart. Hart tergabung dalam sebuah grup musik bergenre alternatif rock bernama Frente!.
Tersebutlah di suatu masa dimana Bizarre Love Triangle, menjadi sebuah lagu yang sangat di gandrungi oleh para remaja. MTV adalah biang keladinya, klip yang menggambarkan Hart bernyanyi dengan dikelilingi oleh Simon Austin, Tim O‘ Connor dan Mark Picton itu, begitu menyentuh hati sebagian remaja yang sedang ada dalam balutan rasa gelisah. Klip minimalis bernuansa biru nan sendu seakan mempertajam lirik yang terkandung dari lagu milik New Order itu. Bizarre Love Triangle pun di nobatkan sebagai lagu kebangsaan sekaligus obat gelisah para remaja yang sedang gamang.
Tidak hanya Bizarre Love Triangle saja yang membuat saya jatuh hati pada Frente!. Dua album mereka yang bertajuk Marvin the Album dan Shape, merupakan dua album yang sangat saya gandrungi isinya.
Lagu yang paling saya sukai dalam Marvin the album adalah Lonely, dengan sentuhan melodi dari beberapa alat musik yang tak lazim membuat Lonely menjadi sangat berbeda.
Bila hati sedang bahagia, Accidently Kelly Street dan Most Beautiful lah yang terasa pas di telinga. Ordinary Angels adalah lagu yang sering membuat saya teringat dengan seorang teman, ia kerap memperagakan bagaimana Hart menari di klip itu, dan tawa saya pun tak terelakan.
Saya sangat menyukai dentingan tuts grand piano dalam lagu Girl, suara Hart dan piano seakan menjadi suatu kekuatan tersendiri.
Dangerous dinyanyikan secara duet oleh Hart dan Austin. Awalnya agak susah mencerna lagu bertempo cepat ini, perlu beberapa kali balikan untuk merasakan indahnya lagu yang di tulis oleh Simon Austin ini.
Lain lagi dengan Labour of Love, Hart yang melantunkan fall fall fall dari lanjutan kalimat I can‘t do anything but fall itu selalu membuat saya gatal untuk ikut bersenandung dengan nya.
Selain petikan solo gitar di lagu Lonely, intro Cuscatlan adalah intro lagu yang sangat manis dan mungkin membuat orang yang mendengarnya mendadak ingin ikut bergitar ria bersama mereka. Ada sentuhan rappin‘ yang melodius oleh Austin di lagu yang berjudul agak aneh di telinga ini.
Dan saya pun akan mendadak menjadi mellow bila mendengarkan Pretty Friend, terlebih ketika mendengar line “ the bed of roses turn to nail, the best laid plans always fail“. Begitu pula dengan lagu No time, melodi nya boleh lah ceria tapi di balik ke ria an itu, No time selalu meninggalkan sebuah goresan.
Explode adalah lagu selanjutnya yang entah mengapa sebagian lirik nya selalu menari nari di kepala, yaitu “ Fear is my atmosphere, falling is frightening, I don‘t know what you‘re doing here, you are like my lightening“, yap, itu dia. Reflect dan See/Believe adalah dua lagu yang senasib dengan Dengerous, perlu beberapa saat untuk dapat mengakui bahwa lagu itu sangat layak dinikmati dan sekaligus menyempurnakan muatan kaset yang covernya di dominasi dengan warna oranye itu.
Album ke dua Frente! adalah Shape, album ini mempunyai cover bergambar banyak jari yang di gabungkan sehingga terlihat seperti sekuntum bunga yang tengah mekar.
Lagu favorit saya di album milik band yang menyisakan dua member lamanya ini adalah Goodbye Good Guy, Jungle, What‘s come over me, Safe from you, The Destroyer dan satu buah lagu berdurasi 8 : 59, berjudul Calmy.
Calmy ini dulu adalah lagu kebangsaan pengantar tidur saya. Dengan lirik yang hanya beberapa baris saja dan di ulang ulang membuat Calmly dapat menghipnotis mata saya untuk segera terpejam.
Horrible adalah lagu yang bertempo sangat cepat. Sedangkan Clue, Burning Girl, So Mad dan Air adalah lagu lagu lembut yang menenangkan bak[caption caption="sumber : artistdirect.com"][/caption] lilin Aromatheraphy.
Terakhir ada Sit on my hands dan Harm, dua lagu ini adalah lagu yang berdurasi 3 sampai 4 menit an dengan lirik yang panjang panjang.
Pada dasarnya lagu lagu milik Frente! adalah lagu lagu dengan melodi yang ringan dan lirik lirik yang menawan dengan dominasi suara gitar yang indah. Memang, hampir sebagian besar lagu dari dua album milik band asal Australia ini perlu waktu untuk bisa dinikmati karena ada beberapa komposisi musik nya yang terdengar agak aneh dan tidak familiar.
Tapi bagi saya, menikmati lagu lagu milik Frente! adalah sebuah cara untuk memberikan kesempatan pada telinga, pikiran dan perasaan untuk bersenang senang dengan larut di dalamnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H