Mohon tunggu...
Ika sedyaning utami
Ika sedyaning utami Mohon Tunggu... Guru - Guru

Seorang ibu yang terus menjadi pembelajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jurnal Refleksi 2 Mingguan Modul 3.2 CGP

15 Maret 2023   18:25 Diperbarui: 15 Maret 2023   18:35 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Assalamualaikum , salam dan bahagia..

kali ini saya akan menyampaikan refleksi setelah mempelajari modul 3.2 mengenai Pemimpin dalam pengelolaan sumber daya.

Saya menggunakan model refleksi 4 F yaitu Facts, Feelings, Findings dan future.

FACT (PERISTIWA)

Saya memulai belajar modul pembelajaran 3.2  pada hari  Selasa , 13 Februari 2023. Pada tahap mulai dari diri saya menjawab pertanyaan yang tujuannya membangkitkan kembali pengetahuan mengenai ekosistem sekolah dan peran pemimpin dalam pengelolaan sumber daya yang ada di sekolah.

Tahap selanjutnya adalah  eksplorasi konsep secara mandiri ,peserta calon guru penggerak mempelajari tentang ekosistem,pendekatan berbasis kekurangan dan aset, sejarah pendekatan aset ,serta 7 modal /aset dari sebuah sekolah. Setelah melaksanakan belajar secara mandiri kemudian peserta melakukan kolaborasi bersama kelompok. Dalam ruang kolaborasi ini kelompok saya mengangkat aset / modal yang ada di sekitar sekolah kami tepatnya di kabupaten karawang yang dapat kami manfaatkan sebagai modal bagi kemajuan sekolah kami.

Pada kegiatan demontrasi kontekstual kami para CGP ditugaskan untuk menganalisis sebuah video beserta kegiatan yang mengandung tahapan BAGJA didalamnya.Tahapan selanjutnya adalah koneksi antar materi di mana materi antar modul dikaitkan  satu persatu di akhir tahapan modul kami harus membuat sebuah aksi nyata dan merefleksikan kegiatan belajar di modul 3.2 ini.

FEELINGS (PERASAAN)

Perasaan saya selama mengikuti pembelajaran modul 3.2 sangat senang dan semangat untuk berubah. Sebelum belajar modul ini saya selalu berpikir defisit bassed thingking atau berpikir bberbasis kekurangan . Saya menjadi orang  yang pesimis dimana selalu kekurangan saja yang saya pikirkan ketika akan mulai melangkah . Semua terasa mustahil untuk dilaksanakan , pasti tidak akan berhasil, itu pikiran saya sebelum belajar modul ini.

Setelah mempelajari modul ini pola pikir saya menjadi berubah menjadi seorang yang optimis. Saya merubah mindset saya dimana sebuah kekurangan itu dapat pula kita jadikan sebuah aset untuk berubah. Saya dapat mengidentifikasi aset aset yang ada di sekolah  saya untuk dijadikan modal bagi pelaksanaan sebuah program, tentu saja semua dengan kolaborasi semua warga sekolah.

FINDINGS (PEMBELAJARAN)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun