Mohon tunggu...
Ika Maya Susanti
Ika Maya Susanti Mohon Tunggu... Penulis - Penulis lepas dan pemilik blog https://www.blogimsusanti.com

Lulusan Pendidikan Ekonomi. Pernah menjadi reporter, dosen, dan guru untuk tingkat PAUD, SD, dan SMA. Saat ini menekuni dunia kepenulisan.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Memenangkan Persaingan Penjualan Buah di Pasar Tradisional dengan Penggunaan Teknologi Internet

7 Mei 2024   11:00 Diperbarui: 7 Mei 2024   11:03 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: dokumen pribadi, hasil olah Canva

Oleh karena itu, dia mulai menawarkan layanan parsel buah untuk acara-acara spesial seperti perayaan Ramadan dan Idul Fitri. Inovasi ini ternyata sangat diminati oleh pelanggan, sehingga berhasil meningkatkan pendapatan usaha kami.

Selain itu, adik saya juga aktif menggunakan layanan Google Maps untuk memudahkan pelanggan dalam menemukan lokasi toko kami di pasar. Dia juga memanfaatkan Google Ads untuk meningkatkan visibilitas toko kami dalam hasil pencarian online. Dengan cara ini, toko kami menjadi lebih mudah ditemukan oleh konsumen yang sedang mencari buah-buahan segar di daerah Lamongan.

Namun, tantangan terbesar yang dihadapi adik saya adalah akses internet yang terbatas di pasar tradisional. Meskipun sudah ada jaringan internet di sekitar pasar, namun seringkali sinyalnya tidak stabil atau bahkan tidak tersedia sama sekali. Oleh karena itu, adik saya berencana untuk memasang jaringan internet sendiri di kios kami agar bisa lebih mandiri dalam mengelola usaha.

Dengan segala tantangan dan hambatan yang dihadapi, kisah sukses adik saya membawa inovasi ke pasar tradisional ini memberikan inspirasi bagi banyak orang. Dia membuktikan bahwa dengan kemauan dan kreativitas, usaha di pasar tradisional pun bisa berkembang dan bersaing dengan bisnis modern lainnya. Inovasi tidak mengenal batas, dan bisa dilakukan oleh siapa saja, di manapun mereka berada.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun