2.Ekonomi
Ekonomi menjadi faktor yang sangat penting dalam kehidupan berumah tangga. Jika perekonomian tidak stabil maka akan menyebabkan berbagai macam masalah. Dengan kurangnya sumber penghasilan dalam rumah tangga maka akan memicu atau memantik terjadinya pertengkaran.
3. Lingkungan
Lingkungan dimana keluarga itu tumbuh dan berkembang juga menjadi pemicunya. Jika berkembang di tempat dan lingkungan yang baik maka keluarganya akan dominan menjadi baik begitu pula sebaliknya. Dengan berada dilingkungan yang buruk akan berimbas juga kedalam kehidupan berumah tangga.
Alasan Putusnya perkawinan/perceraian
Alasan Melakukan perceraian sangatlah beragam seperti halnya pasangan berbuat zina, salah satu dari mereka mendapatkan hukuman penjara lebih dari lima tahun, salah satu pihak pergi meninggalkan pasangannya tanpa memberi kabar selama bertahun-tahun, terjadinya Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), sering terjadi perdebatan diantara pasangan suami istri dan sudah tidak ada lagi harapan untuk menjalin hubungan yang damai, terjadinya perselingkuhan dan tidak memberikan nafkah baik lahir maupun batin,
Dampak dan akibat perceraian
Perceraian merupakan suatu hal yang menyakitkan bagi sebagian orang walaupun ada banyak orang juga yang merasa bebas setelah menjalani perceraian. Namun dengan melakukan perceraian akan ada banyak dampak yang akan muncul dikemudian hari. Yang paling jelas terlihat dan mendapatkan dampak dari perceraian adalah seorang anak. Banyak anak yang menderita setelah orang tua mereka bercerai mulai dari tidak bisa mengendalikan emosi, hati mereka tersiksa, sangsi sosial, Perkembangan psikologis dan lain sebagainya.
Akibat dari perceraian menimbulkan banyak pasangan yang merebutkan hak asuh dari anak mereka. Ada juga kasus dimana tidak ada yang mau mengasuh anaknya sehingga menyebabkan anak tersebut menjadi tidak terurus dan biasanya menjadi terlantar. Sebetulnya yang mendapatkan efek paling besar dari adanya perceraian adalah seorang anak, jika mereka pasangan yang bercerai kemungkinan hanya mendapatkan sangsi sosial itu pun belum pasti tergantung dari lingkungan mereka tinggal. Akan tetapi tidak berlaku bagi anak mereka sebaik apapun mereka berpisah tetap saja meninggalkan luka untuk anak mereka.
Cara Mengatasi Masalah Perceraian
Ada beberapa cara agar masalah perceraian dapat dikurangi presentasenya yaitu sebagai berikut:
1. Saling mendengarkan satu sama lain
  Dengan sering melakukan komunikasi dapat menjadikan kehidupan rumah tangga menjadi lebih harmonis, namun yang dimaksud sering komunikasi disini bukan komunikasi yang saling serang atau emosi berlebihan melainkan komunikasi bertukar pikiran dengan cara yang baik. Karena salah satu faktor yang merenggangkan suatu hubungan adalah kurangnya dalam komunikasi antar satu dengan yang lain. Dengan mendengarkan pasangan dapat diketahui bagaimana yang dia pikiran dan bagaimana yang dia rasakan, sehingga satu sama yang lain dapat mudah untuk mengetahui dan menyelesaikan jika terjadi suatu masalah.
 2. Ungkapkan segala perasaan
   Selain mendengarkan pasangan sebaiknya pasangan yg lainnya juga mengungkapkan apa yang ada di hatinya, mengungkapakan apa yang dia rasakan. Setiap pasangan harus saling terbuka dengan pasangannya dengan demikian dapat dengan mudah mengetahui dari sudut pandangnya. Mengungkapkan perasaan sendiri dapat mempermudah menyelesaikan permasalahan yang menimpa dalam kehidupan berumah tangga.
Â
3. Jangan saling menyalahkan
   Salah satu kebiasaan buruk yang sering dilakukan adalah saling menyalahkan jika terjadi pertengkaran. Padahal mendapat masalah dan terjadi pertengkaran di dalam rumah tangga merupakan suatu hal yang lumrah. Akan lebih baik jika terjadi suatu masalah diselesaikan secara baik-baik bagaimana mencari jalan keluar dari masalah yang dihadapi.