2.1.a.6.A Demonstrasi Kontekstual Modul 2.1.A Memenuhi kebutuhan Belajar MuridÂ
Salam dan Bahagia Bapak Ibu Guru Calon Guru Penggerak
Pembelajaran berdiferensiasi adalah serangkaian keputusan masuk akal (common sense) yang dibuat oleh guru yang berorientasi kepada kebutuhan murid. Keputusan keputusan yang dibuat tersebut adalah yang terkait dengan:
Kurikulum yang memiliki tujuan pembelajaran yang didefinisikan secara jelas.
Bukan hanya guru yang perlu jelas dengan tujuan pembelajaran, namun juga murid-muridnya.
Bagaimana guru menanggapi atau merespon kebutuhan belajar muridnya.
Bagaimana guru akan menyesuaikan rencana pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar murid tersebut. Misalnya, apakah ia perlu menggunakan sumber yang berbeda, cara yang berbeda, dan penugasan serta penilaian yang berbeda.
Bagaimana guru menciptakan lingkungan belajar yang "mengundang' murid untuk belajar dan bekerja keras untuk mencapai tujuan belajar yang tinggi.
Bagaimana guru memastikan setiap murid di kelasnya tahu bahwa akan selalu ada dukungan untuk mereka di sepanjang proses belajar mereka.
Manajemen kelas yang efektif. Bagaimana guru menciptakan prosedur,rutinitas, metode yang memungkinkan adanya fleksibilitas, namun juga struktur yang jelas, sehingga walaupun murid melakukan kegiatan yang mungkin berbeda-beda, namun kelas tetap dapat berjalan secara efektif.
Penilaian berkelanjutan. Bagaimana guru menggunakan informasi yang didapatkan dari proses penilaian formatif yang telah dilakukan, untuk dapat menentukan murid mana yang masih ketinggalan, atau sebaliknya, murid mana yang sudah lebih dulu mencapai tujuan belajar yang ditetapkan, dan kemudian menyesuaikan rencana dan proses pembelajaran
Tomlinson (2001) dalam bukunya yang berjudul How to Differentiate Instruction in Mixed Ability Classroom menyampaikan bahwa kita dapat melihat kebutuhan belajar murid, paling tidak berdasarkan 3 aspek yaitu :
Kesiapan belajar murid (readiness)Â
Minat murid
Profil belajar murid
Guru dapat mengetahui kebutuhan belajar murid dengan berbagai cara. Berikut ini adalah beberapa contoh cara-cara yang dapat dilakukan guru untuk mengetahui kebutuhan belajar murid:
mengamati perilaku murid-murid mereka
mencari tahu pengetahuan awal yang dimiliki oleh murid terkait dengan topik yang akan dipelajari
melakukan penilaian untuk menentukan pengetahuan, keterampilan, dan sikap mereka saat ini, dan kemudian mencatat kebutuhan yang diungkapkan oleh informasi yang diperoleh dari proses penilaian tersebut
mendiskusikan kebutuhan murid  dengan orang tua atau wali murid
mengamati murid ketika mereka sedang menyelesaikan suatu tugas atau aktivitas
bertanya atau mendiskusikan permasalahan dengan murid;
membaca rapor murid dari kelas mereka sebelumnya untuk melihat komentar dari guru-guru sebelumnya atau melihat pencapaian murid sebelumnya berbicara dengan guru murid sebelumnya
membandingkan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dengan tingkat pengetahuan atau keterampilan yang ditunjukkan oleh murid saat ini
menggunakan berbagai penilaian diagnostik untuk memastikan bahwa murid telah berada dalam level yang  sesuai
melakukan survey untuk mengetahui kebutuhan belajar murid
mereview dan melakukan refleksi terhadap praktik pengajaran mereka sendiri untuk mengetahui efektivitas pembelajaran mereka
dan masih banyak lagi.
Mendapatkan informasi tentang kebutuhan belajar murid, tidak selalu harus melibatkan sebuah kegiatan yang rumit. Guru yang memperhatikan dengan saksama hasil penilaian formatif, perilaku murid, refleksi murid, dan terbiasa mendengarkan  dengan baik murid-muridnya biasanya akan lebih mudah mengetahui kebutuhan belajar murid-muridnya.  Membuat catatan tentang profil murid juga akan sangat membantu guru menyesuaikan proses pembelajaran dengan kebutuhan murid muridnya.
Dalam praktik pembelajaran berdiferensiasi, proses penilaian memegang peranan yang sangat penting. Guru diharapkan memiliki pemahaman yang berkembang secara terus menerus tentang kemajuan akademik murid-muridnya agar ia bisa merencanakan pembelajaran sesuai dengan kemajuan tersebut. Guru diharapkan dapat mengetahui dimana posisi murid-muridnya saat mereka akan belajar dan mengaitkannya dengan tujuan pembelajaran yang diharapkan.
Tomlinson & Moon (2013: 18) mengatakan bahwa penilaian adalah proses mengumpulkan, mensintesis, dan menafsirkan informasi di kelas untuk tujuan membantu pengambilan keputusan guru.
Di dalam kelas, kita dapat memandang penilaian dalam 3 perspektif:
Assessment for learning - Penilaian  yang dilakukan selama berlangsungnya proses pembelajaran dan biasanya digunakan sebagai dasar untuk melakukan perbaikan proses belajar mengajar. Berfungsi sebagai penilaian formatif. Sering disebut sebagai penilaian yang berkelanjutan (ongoing assessment)
Assessment of learning - Penilaian yang dilaksanakan setelah proses pembelajaran selesai. Berfungsi sebagai penilaian sumatif
Assessment as learning -  Penilaian sebagai proses belajar dan melibatkan murid-murid  secara aktif dalam kegiatan penilaian tersebut. Penilaian ini juga dapat berfungsi sebagai penilaian formatif.
Berikut ini RPP yang saya buat:
 Â
KELAS VI TEMA 3 TOKOH DAN PENEMUAN
Â
SUBTEMA 2 PENEMUAN DAN MANFAATNYA
 Â
Disusun Oleh:
Â
IIN NURAENI
Â
CGP Angkatan 9
Â
UPT SATUAN PENDIDIKAN SDN PEKOREN I
Â
Pemetaan Kebutuhan Belajar Berdasarkan Profil Belajar Siswa dalam Pembelajaran Berdiferensiasi:
Â
Profil Belajar
Auditori
Visual
Kinestetik
Nama Siswa
Roziq, Viqa, Arjun, Alfa, Ridhol, Fida, Bagus, Puji, Lely, Radelia
Audrey, Djava, Bima, Mega, Noval, Zul, Nurish, Savira, Wabi
Zidan, Aira, Aliza, Kira, Lintang, Azwar, Faris, Raza, Septi, Iful, Vino
Produk
Membuat produk lampu lalu lintas berupa rekaman suara dan disampaikan kepada siswa
Membuat produk lampu lalu lintas dengan melihat video, dan gambar
Membuat produk dengan cara mencari langsung alat atau bahan yang digunakan
dan membuatnya secara langsung.
Â
Â
Dalam hal ini guru memberikan diferensiasi produk jenis-jenis atau alat yang digunakan dan pemanfaatannya berdasarkan profil pelajar siswa.
Â
BERDIFERENSIASI DAN KOMPETENSI SOSIAL EMOSIONAL (KSE)
Â
Sekolah            : UPT Satuan Pendidikan SDN Pekoren I
Â
Kelas/Semester     : VI / 1
Â
Tema              : 3 (Tokoh dan Penemuan)
Â
Subtema           : 2. Penemuan dan Manfaatnya
Â
Pembelajaran             : 3 (Bahasa Indonesia, IPA)
Â
Alokasi Waktu      : 1 x Pertemuan
Â
Â
KOMPETENSI DASAR
Â
Bahasa Indonesia
Â
- Â Menggali isi teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah yang didengar dan dibaca
- Menyajikan hasil penggalian informasi dari teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah secara lisan, tulis, dan visual dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif
Â
IPA
Â
- Dengan Membuat rangkaian listrik paralel, siswa dapat menyajikan laporan rangkaian paralel dengan sistematis
Â
Dengan mengamati video, siswa dapat membuat rangkaian listrik paralel dengan tepat
Â
Dengan membuat rangkaian listrik paralel, siswa mampu menguji model rangkaian tersebut dengan tepat.
Â
TUJUAN PEMBELAJARAN
Â
Dengan Mengamati tayangan gambar dan mendengarkan rekam suara, siswa dapat menyebutkan informasi penting dari teks eksplanasi tentang manfaat penemuan lampu lalu lintas dengan terperinci
Â
Setelah membaca, siswa dapat menulis informasi penting dari teks eksplanasi yang dibaca tentang manfaat penemuan lampu lalu lintas dalam bentuk peta pikiran dengan sistematis
Â
Dengan mengamati video, siswa dapat membuat rangkaian listrik parallel dengan tepat
Â
Dengan membuat rangkaian listrik paralel, siswa mampu menguji model rangkaian tersebut dengan tepat.
Â
Dengan Membuat rangkaian listrik paralel, siswa dapat menyajikan laporan rangkaian paralel dengan sistematis
Â
TOPIK MATERI
Â
IPA Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â : Rangkaian Listrik Paralel
Â
Bahasa Indonesia    : Teks Eksplanasi
Â
METODE DAN MODEL PEMBELAJARAN
Â
Metode Pembelajaran    : Diskusi dan penugasan
Â
Model Pembelajaran      : Problem Based Learning (PBL)
Â
Langkah-langkah PBL menurut Nurhadi:
Â
Orientasi siswa pada masalah
Â
Mengorganisasi siswa untuk belajar
Â
Membimbing penyelidikan individu/kelompok
Â
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
Â
Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
Â
Â
SUMBER, ALAT DAN MEDIA PEMBELAJARAN
Â
Sumber pembelajaran
Â
Kemendikbud. 2018. Permen No 24 Tahun 2016. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
Â
Maryanto. 2018. Buku Guru Kelas VI Tema 3 Tokoh dan Penemuan
Â
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Maryanto. 2017. Buku Siswa Kelas VI Tema 3 Tokoh dan Penemuan
Â
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Â
Â
Â
Alat
Â
LKPD 1 (Menentukan ide pokok dan membuat paragraf berdasarkan ide pokok) Kardus, kabel, lampu, baterai, Stop Kontak
Â
Â
Â
Media Pembelajaran
Â
Video tentang Pembuatan Rangkaian listrik dengan alat sederhana Gambar dan teks bacaan
Â
Â
Langkah-langkah Pembelajaran (65 Menit)
Â
Â
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
Pendahuluan
Siswa menjawab salam yang diucapkan guru dengan santun
Siswa berdoa dengan dipimpin petugas yang sudah ditentukan
Siswa mengangkat tangan dengan sopan saat namanya dipanggil guru
Siswa menyanyikan salah satu lagu nasional
Kegiatan literasi
Siswa mengamati video situasi jalan raya (apersepsi)
Siswa mendengarkan tema, sub tema dan pembelajaran yang disampaikan guru dengan cermat.
Siswa mendengarkan guru menyampaikan tujuan pembelajaran
30 Menit
Inti
Langkah 1 PBL (orientasi siswa pada masalah)
Siswa mengamati dan membaca teks "manfaat penemuan lampu lalu lintas".
Siswa mengajukan pertanyaan tentang teks yang dibacanya.
Siswa menuliskan informasi penting dari teks eksplanasi yang dibaca. . (Mandiri)
Â
Langkah 2 PBL (mengorganisasi siswa untuk belajar)
Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok kecil, setiap kelompok terdiri dari 5 orang
Siswa mengamati video tentang langkah-langkah membuat rangkaian listrik sederhana
Setiap anggota kelompok diberi LKPD yang memuat petunjuk kerja dalam membuat rangkaian listrik paralel
Langkah 3 PBL (membimbing penyelidikan individu/kelompok)
Siswa berdiskusi di bawah bimbingan guru
Siswa berdiskusi tentang langkah-langkah membuat rangkaian listrik paralel
Siswa melanjutkan kerjasama dalam membuat rangkaian listrik dan menguji hasil dari apa yang dibuat tersebut
Siswa mendiskusikan cara menyajikan laporan rangkaian listrik paralel
Langkah 4 PBL (mengembangkan dan menyajikan hasil karya)
Siswa menuliskan kesimpulan dari kegiatan yang dilakukan
Masing-masing kelompok menyampaikan dan menjelaskan ke depan kelas secara bergantian hasil diskusinya yaitu langkah membuat rangkaian listrik paralel
Kelompok lain menyimak dan menanggapi hasil kerja kelompok yang tampil
Langkah 5 PBL (menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah)
Siswa dan guru membahas secara bersama hasil diskusinya
Siswa diberi penguatan oleh guru tentang kegiatan yang telah dilakukan
20 Menit
Penutup
Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan pembelajaran
Siswa diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami
Siswa    menyelesaikan      soal   evaluasi      yang diberikan guru dengan teliti
Siswa    mendengarkan      pesan  moral  yang disampaikan guru
Siswa menyanyikan salah satu lagu daerah
Siswa    bersama     guru   menutup     kegiatan pembelajaran dengan bersyukur
15 Menit
Â
Â
Â
Â
Penilaian
Â
Penilaian Sikap
Â
Prosedur   : Selama proses pembelajaran dan di luar proses pembelajaran
Â
Teknik     : Non Tes
Â
Bentuk     : Observasi
Â
Instrumen  : Jurnal penilaian sikap
Â
Â
No
Hari/Tanggal
NamaÂ
Siswa
Butir Sikap
Tindak lanjut
Percaya
diri
Bekerja
sama
1
Achmad Zainul Roziqi
2
Achmad Zidan Nur Ayisy
3
Afiqah Reghina Haryadi
4
Aira Aprilia Putri Arifin
5
Aliza Nasywa Izzati
6
Arjun Sofil Wildan
7
Audrey Nayla Ramadhani
8
Ayyash Djava Putra Nurhadi
9
Bima Mughni Abadi
10
Chandra Kirana Tunggadhewi
11
Dhoni Al-Faridzi
12
Jazilah Anggraeni
13
Lintang Ardita Pramesti
14
M. Ridhol Walid
15
Mega Nur Aulia
16
Moch. Naufal Aditya Utama
17
Mohammad Zulkifli
18
Mufidah Salsabila
19
Muhammad Azwar Anas Al- Khafafi
20
Muhammad Faris Risqi
21
Mukhammad Maulana B. S
22
Nurish Shobah Maulidyah
23
Nurlaily Sabrina Zain
24
Puji Adi Purwati
25
Radelia Qurrota Ayuni
26
Raza Aqila Pradipta Romansyah
27
Savira Ayu Istriya
28
Septiano Keisha Raditya
29
Syaiful Anwar
30
Vino Agil Saputra
31
Wabi Dzalika
Â
Â
Penilaian Pengetahuan
Â
Prosedur         : Dalam pembelajaran
Â
Teknis            : Tes Tertulis
Â
Bentuk           : Essay
Â
Instrumen        : Soal evaluasi dan lembar jawaban (terlampir)
Â
Pedoman penskoran:
Â
Nilai soal = 20 Skor maksimal = 100 Kriteria penilaian
Â
x 100
Â
Â
Â
Penilaian Keterampilan
Â
Prosedur         : Dalam Proses pembelajaran
Â
Teknik           : Non tes
Â
Bentuk           : Observasi
Â
Instrumen        : Rubrik penilaian
Â
Rubrik penilaian menemukan teks eksplanasi
Aspek
Sangat baik
(4)
Baik
(3)
Cukup
(2)
Perlu Bimbingan
(1)
Ketepatan
Menemukan semua informasi penting dari teks eksplanasi yang di baca dengan benar
Hampir semua informasi penting di temukan dari teks Eksplanasi yang di baca
dengan benar
Hanya beberapa informasi penting ditemukan dari teks yang sudah didengar dan dibaca dengan benar
Hanya sebagian informasi penting yang di temukan dari teks didengar dan dibaca dengan
benar
Menunjukkan bukti pendukung
Mampu menunjukkan bukti pendukung
Mampu menunjukkan hampir semua bukti pendukung
Ada beberapa bukti pendukung yang ditunjukkan tidak tepat
Sebagian besar bukti pendukung yang
ditunjukkan tidak tepat
Kesesuaian dengan bacaan
Keseluruhan informasi penting dari teks eksplanasi yang ditulis sudah benar dan sesuai
Hampir semua informasi penting dari teks eksplanasi yang ditulis sudah benar
dan sesuai
Sebagian besar informasi penting dari teks eksplanasi yang ditulis sudah benar dan sesuai
Sebagian kecil informasi penting dari teks eksplanasi yang ditulis sudah benar dan sesuai
Â
Â
Lembar penilaian mencari informasi penting
Â
No
Nama Siswa
Ketepatan
Menunjukkan Bukti Pendukung
Kesesuaian Dengan Bacaan
Jumlah Skor
Prediket
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
1
Achmad Zainul Roziqi
2
Achmad Zidan Nur Ayisy
3
Afiqah Reghina Haryadi
4
Aira Aprilia Putri Arifin
5
Aliza Nasywa Izzati
6
Arjun Sofil Wildan
7
Audrey Nayla Ramadhani
8
Ayyash Djava Putra Nurhadi
9
Bima Mughni Abadi
10
Chandra Kirana Tunggadhewi
11
Dhoni Al-Faridzi
12
Jazilah Anggraeni
13
Lintang Ardita Pramesti
14
M. Ridhol Walid
15
Mega Nur Aulia
16
Moch. Naufal Aditya Utama
17
Mohammad Zulkifli
18
Mufidah Salsabila
19
Muhammad Azwar Anas Al- Khafafi
20
Muhammad Faris Risqi
21
Mukhammad Maulana B. S
22
Nurish Shobah Maulidyah
23
Nurlaily Sabrina Zain
24
Puji Adi Purwati
25
Radelia Qurrota Ayuni
26
Raza Aqila Pradipta Romansyah
27
Savira Ayu Istriya
28
Septiano Keisha Raditya
29
Syaiful Anwar
30
Vino Agil Saputra
31
Wabi Dzalika
Â
Â
Keterangan:
Â
Skor maksimal = 16
Â
Skor akhir = jumlah skor yang didapat X 100
Â
skor maksimal
Â
Â
Rubrik penilaian Membuat Rangkaian Listrik lalu lintas
Â
Aspek
Sangat baik
(4)
Baik
(3)
Cukup
(2)
Perlu Bimbingan
(1)
Pembuatan Rangkaian listrik paralel
Seluruh pembuatan rangkaian litrik parallel sudah benar
Sebagian besar (75%) pembuatan rangkaian
litrik parallel sudah benar
Sebagian kecil (25%) pembuatan rangkaian
litrik parallel sudah benar
Belum bias membuat rangkaian litrik
parallel dengan benar
Menguji
rangkaian litrik paralel
Semua lampu pada
rangkaian listrik parallel menyala
Hanya 2 lampu pada
rangkaian listrik parallel hidup
Hanya 1 lampu pada
rangkaian listrik parallel hidup
Lampu pada
rangkaian listrik parallel tidak hidup
Isi Laporan litrik Paralel
Isi laporan tentang rangkaian listrik lalu lintas sudah sesuai dan benar
Sebagian besar isi laporan tentang rangkaian listrik lalu
lintas sudah sesuai dan benar
Beberapa isi laporan tentang rangkaian listrik lalu lintas sudah sesuai dan benar
Isi laporan rangkaian listrik lalu belum benar
Â
Â
Lembar penilaian menuliskan ide pokok menjadi paragraf
Â
Â
No
Nama Siswa
Perolehan skor
Jumlah Skor
Prediket
Pembuatan rangkaian listrik paralel
Menguji rangkaian listrik paralel
Isi Laporan Listrik paralel
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
1
Achmad Zainul Roziqi
2
Achmad Zidan Nur Ayisy
3
Afiqah Reghina Haryadi
4
Aira Aprilia Putri Arifin
5
Aliza Nasywa Izzati
6
Arjun Sofil Wildan
7
Audrey Nayla Ramadhani
8
Ayyash Djava Putra Nurhadi
9
Bima Mughni Abadi
10
Chandra Kirana Tunggadhewi
11
Dhoni Al-Faridzi
12
Jazilah Anggraeni
13
Lintang Ardita Pramesti
14
M. Ridhol Walid
15
Mega Nur Aulia
16
Moch. Naufal Aditya Utama
17
Mohammad Zulkifli
18
Mufidah Salsabila
19
Muhammad Azwar Anas Al- Khafafi
20
Muhammad Faris Risqi
21
Mukhammad Maulana B. S
22
Nurish Shobah Maulidyah
23
Nurlaily Sabrina Zain
24
Puji Adi Purwati
25
Radelia Qurrota Ayuni
26
Raza Aqila Pradipta Romansyah
27
Savira Ayu Istriya
28
Septiano Keisha Raditya
29
Syaiful Anwar
30
Vino Agil Saputra
31
Wabi Dzalika
Â
Â
Keterangan:
Â
Skor maksimal = 12
Â
Skor akhir = jumlah skor yang didapat X 100
Â
skor maksimal
Â
Rubrik penilaian diskusi
Â
Â
Aspek
Sangat baik
(4)
Baik
(3)
Cukup
(2)
Perlu Bimbingan
(1)
Kerja sama
Mampu bekerja sama dengan baik di dalam kelompok
Bisa bekerja sama di dalam kelompok
Bisa bekerja sama tetap masih kurang terlihat
Tidak terlihat bekerja sama di dalam kelompok
keaktifan
Aktif dalam diskusi
Cukup aktif dalam diskusi
Kurang aktif dalam diskusi
Tidak terlihat
ikut serta dalam diskusi
Sikap
Bersikap baik dalam diskusi
Bersikap cukup baik dalam diskusi
Bersikap kurang baik dalam diskusi
Bersikap tidak baik dalam diskusi
Kemampuan mengemukakan pendapat
Mampu mengemukakan pendapat dengan baik
Mampu mengemukakan pendapat namun masih perlu dimotivasi
Mampu mengemukakan pendapat namun di bawah bimbingan guru
Tidak mampu mengemukakan pendapat
Â
Â
Lembar penilaian diskusi
Â
Â
No
Nama Siswa
Kerja sama
Keaktifan
Sikap
Kemampuan mengemukakan pendapat
Jumlah Skor
Prediket
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
1
Achmad Zainul Roziqi
2
Achmad Zidan Nur Ayisy
3
Afiqah Reghina Haryadi
4
Aira Aprilia Putri Arifin
5
Aliza Nasywa Izzati
6
Arjun Sofil Wildan
7
Audrey Nayla Ramadhani
8
Ayyash Djava Putra Nurhadi
9
Bima Mughni Abadi
10
Chandra Kirana Tunggadhewi
11
Dhoni Al-Faridzi
12
Jazilah Anggraeni
13
Lintang Ardita Pramesti
14
M. Ridhol Walid
15
Mega Nur Aulia
16
Moch. Naufal Aditya Utama
17
Mohammad Zulkifli
18
Mufidah Salsabila
19
Muhammad Azwar Anas Al- Khafafi
20
Muhammad Faris Risqi
21
Mukhammad Maulana B. S
22
Nurish Shobah Maulidyah
23
Nurlaily Sabrina Zain
24
Puji Adi Purwati
25
Radelia Qurrota Ayuni
26
Raza Aqila Pradipta Romansyah
27
Savira Ayu Istriya
28
Septiano Keisha Raditya
29
Syaiful Anwar
30
Vino Agil Saputra
31
Wabi Dzalika
Â
Â
Keterangan:
Â
Skor maksimal = 12
Â
Skor akhir = jumlahskor yang didapat X
Â
skor maksimal
Â
Mengetahui,
Kepala Sekolah,
Rembang, 27 Oktober 2023
YASIN, S.Pd
NIP.196708231993081001
Guru Kelas 6
IIN NURAENI
NIP. 197210202022212002
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H