Setiap orang punya pahlawannya masing-masing, dan mumpung hari ini pahlawan saya berulang tahun maka saya ingin sekali menulis sebuah cerita tentangnya, cerita sederhana saja seperti pahlawan saya yang memang selalu bersahaja dan apa adanya.Pahlawan saya bukan orang terkenal, atau mempunyai kekuatan super layaknya superhero, tapi pahlawan saya ini sungguh luar biasa bagi saya, dialah ibu saya.
Ibu saya itu juga sama dengan ibu-ibu lain di dunia yang menyayangi anak-anaknya. Namun ada yang sangat saya sukai dari ibuk, beliau itu humoris banget. Banyak candaan nya yang kadang membuat saya koprol depan (saya nggak bisa koprol belakang soalnya)tapi tanpa bilang WeOWe.
Ibuk itu ibu rumah tangga, tapi tak seperti kebanyakan yang gemar menonton sinetron dikala senggangnya, ibuk itu super alergi dengan sinema elektonik Indonesia yang katanya seritanya bikin orang jadi lebih oon. Alih-alih nonton gossip biar update berita artis terkini, ibuk lebih seneng nonton Formula 1 atau EPL, jadi ibuk lebih akurat memberitakan bagaimana Alonso atau raikkonen dirace balap, atau rooney bahkan messi yang mencetak gol daripada berita putusnya tante yuni shara sama dek raffi…satu-satunya olahraga yang ibuk takut untuk menonton adalah motoGP, dia bilang ikut deg-deg an dan miris kalau liat stoner, Lorenzo atau pedrosa meliuk-liuk dengan motornya (tuh kan nggak mau lihat tapi hapal orangnya coba). Soal musik juga begitu, daripada dengerin tembang mellow ala betharia sonata atau pance f pondaah, ya mendingan dengerin padi atau malah SID sekalian hahaha aneh deh ibuk.
Oh ya ibuk itu juga iseng banget orangnya, suka ngerjain..jadi sering membuat saya terpingkal pingkal dibuatnya. Pernah satu waktu (karena rumah kami dekat STM yang muridnya terkenal bandel) pas sedang musim jambu, sebenarnya jambu masih dalam keadaan mentah dan belum bisa dimakan, namun anak-anak bandel itu sudah gatel ingin mengambil. Dengan sigap mereka memanjat pagar rumah dan sebelum tangan jahil beraksi ibu keluar dari balik pintu sambil berkata lembut
“mas..besok aja dua minggu lagi kesini ya, tu ditandai dulu jambunya buat siapa, beneran nanti boleh diambil tapi kalau sudah matang ya,oke”
Dan anak-anak bandel yang tidak menyangka ada pemilik pun Cuma bisa tersenyum malu, pamitan dan kaburrrrr.
Yang paling parah sih waktu ibu jalan kaki sama saya nglewati sekolahan itu, kebetulan postur tubuh ibuk juga kecil dan tiba-tiba
“suit suit…..” terdengar siulan dari gerombolan anak-anak yang mangkal di perempatan
Karena jelas tujuannya menggoda kita yang lewat, ibuk pun menghammpiri mereka, bukan untuk marah-marah, tapi ikut duduk sambil bilang (dalam bahasa jawa krama inggil)
“Mas, njenengan itu koq yo kalau mau nggodain cewek dilihat dulu nggih, lha njenengan itu sama anak saya aja masih jauh umurnya…ampun diulangi ya, gimana coba kalau ibu nya njenengan digoda anak SMA?”
Dan sep klakep semua diam sambil menundukkan kepala malu…saya pun hanya bisa ngikik dari kejauhan sambil menggumam..kapok kowe kena emakku hahaha.
***
Ibuk itu orangnya asyik, apaagi dulu rumah kami sering dijadiin basecamp buat teman saya atau adik, jadi ibuk sudah seperti ibunya anak banyak, teman-teman pun tak sungkan dan canggung kalau sudah di rumah, mau makan atau numpang molor pun nggak masalah, bahkan kadang mereka masak sendiri kalau sudah kelaparan dan ibuk pas tidak masak hahaha, alhasil ketika saya sudah jauh di perntauan, teman-temanmasih saja banyak yang suka dolan dan bertamu ke rumah karena ada ibuk.
***
Ibuk itu orangnya santai banget, kebetulan (atau kesalahan ya wkwkwk) ungkin hanya kami dari satu komplek yang tidak punya kendaraan roda empat,dan saya sering menggodanya
“ciyan deh..yang gak punya roda empat, kalo kondangan bedaknya luntur”
“eh sapa bilang gak punya, tuh malah kelebihan wong dirumah ada roda enam..ehh sepuluh malah hahaha”
Ibuk mulai deh menghitung roda motor dan sepeda di rumah kami….ciyussss..pingin njitak ibuk kalau lagi kaya gini #ehh
***
Ada banyak sekali pelajaran hidup yang saya dapat dari ibu, di saat tengah membahas orang-orang kaya dan saya bertanya kenapa ya kita tidak diberikan kekayaan berlimpah seperti orang-orang di tivi itu, ibuk menjawab dengan entengnya
“kamu pikir gampang po jadi orang kaya, sebenarnya tanggung jawab menjadi orang yang dititipi kelebihan harta itu lebih berat daripada orang biasa, harta-harta yang banyak itu bukanlah milik mereka semua, ada hak dari orang-orang yang membutuhkan dan bagaimana agar kelebihan harta itu bisa menjadi manfaat ..itu yang penting, bersyukurlah terhadap setiap pemberianNya…nanti kalau sampai jadi kaya raya tapi sombong, ya sami mawon”
Mendengar jawaban ibuk yang panjang kali lebar kali tinggi, saya hanya berkomentar
“ciyusssss?????”
Dan ibuk menjawab “miapah” dan saya pun salto ke depan lagi dasarrrrr
***
Hari ini usia ibuk bertambah satu tahun lagi, semoga beliau senantiasa diberi keseehatan dan kelimpahan rezeki, semoga ibuk selalu menjadi sosok ibu yang humoris yang mampu membahagiakan banyak orang walau mungkin hatinya tidak sedang bahagia.
Saya sayang ibuk..walaupun mungkin tidak sebesar sayang ibuk kepada saya.love u mom…. :*
(masih bisa bersambung)
dan ini lagu yang termasuk kaporit ibuk Dear God dari Avenged Sevenfold wkwkwk...parah selera musiknya nih :))