Mohon tunggu...
iidyanie
iidyanie Mohon Tunggu... Penulis - Blogger gado-gado

Seorang IRT yang juga Blogger Lifestyle, aktif di iidyanie.com.

Selanjutnya

Tutup

Medan Pilihan

Kulineran Santai di Iga Panggang Pak Edi

11 Maret 2023   16:19 Diperbarui: 11 Maret 2023   16:16 1138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Iki dengan es Avolonya - Dokpri

Siang itu matahari bersinar dengan bersahabat. Cerah, namun tidak terlalu terik dan semilir angin mengelitik lembut. Membuat saya tambah yakin untuk mengajak keluarga kecil buat makan siang di luar. Menikmati salah satu kuliner yang kata sosmed sih sedang kekinian, karena banyak influencer Medan yang mereview tempat kuliner ini.

Untuk urusan kuliner Medan hanya segelintir saja saya tau . Itupun cuma tau kalau makanan tersebut viral dari akun kuliner di sosmed, seperti @makanhalalmedan @betamakan.mdn @abyan_calief, @infoasikdimas, dll. Jadi untuk mengintip tempat kuliner yang akan saya datangi ini lihatnya di medsos dulu, mulai dari jam buka sampai ke menu makanannya, rekomen atau tidak.

Menu Ala Western Berpadu Cita Rasa Lokal

Nama restonya adalah Iga Panggang Pak Edi, terletak di jalan Turi II No. 3, Titi Papan Medan. Letaknya dekat Jalan Darussalam dan rumah sakit Bunda Thamrin. Sengaja saya dan keluarga datang di siang hari agar makannya santai dan tidak terlalu ramai. Dan benar saja saat kami datang hanya ada 2 orang yang makan dan seorang ojek online yang menunggu pesanan.

Saat datang, seorang pramusaji mendatangi kami dan memberikan 2 lembar menu yang dilaminating. Sebenernya sih saya sudah tau akan harganya, namun untuk memastikannya saya pun melihatnya lagi biar gak kelihatan udah hapal sama menunya hehehe. Saya pun memesan 4 jenis makanan dan 3 minuman untuk kami nikmati di siang hari yang ceria ini.

Kira-kira menunggu sekitar 15 menitan, satu persatu menu datang. Pertama Nasi Rempah Iga Alpukat Petai, lalu Iga Panggang Black Pepper, salah satu best seller di resto ini. Kemudian Nasi sop iga buat si bocah dan terakhir Chicken Mushroom. Lalu bagaimana dengan rasanya. Oke, kita kupas satu-persatu ya.

Nasi Rempah Iga Alpukat Petai

Menu pertama yang datang adalah menu nasi rempah iga alpukat petai ini. Nasi ini dimasak seperti nasi goreng dengan suwiran daging iga kecil-kecil yang ditumis dengan rempah khas Medan, potongan cabe merah dan petai di dalamnya. Kemudian diberi topping potongan besar daging alpukat yang rasanya manis.

Rasa nasi rempahnya cukup menarik buat saya, terus juga karena gak pernah makan dengan ide racikan petai dan alpukat yang menjadi satu. Ide ini benar-benar out of the box bagi saya. Cita rasa lokal namun unik dan bikin ketagihan. Karena saya masih menunggu utama, nasi rempah ini sengaja tidak saya habiskan dulu.

Iga Panggang Black Pepper

Iga panggang black pepper - Dokpri
Iga panggang black pepper - Dokpri

Iga panggang yang dipadu dengan kuah lada hitam membuat sensasi tersendiri bagi pecinta pedas. Bagi suami yang menyukai rasa pedas, rasa menu iga panggang black pepper ini cukup masuk di lidah tapi tidak terlalu pedas sama dia. Hmm..pedas ini relatif ya, kalau bagi saya pas icip rasanya pedasnya masih bisa dimaklumi koq.

Soalnya rasa dagingnya sendiri, cukup juicy dan mudah dipotong. Terus potongan dagingnya lebih banyak daripada lemaknya. Ini menjadi kelebihan tersendiri dan pantas saja menjadi menu best seller di restonya. Oiya mungkin karena kentangnya sedikit jadi doski makan nasi putih lagi biar kenyang wkwk

Sop Iga dan Nasi Putih

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Medan Selengkapnya
Lihat Medan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun