Mohon tunggu...
Ihya Aditya Fami Maarif
Ihya Aditya Fami Maarif Mohon Tunggu... Freelancer - Im Human.

Random Thoughts Are Pleasureable.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kita Harus Sepi Demi Keramaian Esok Hari

4 Juli 2021   09:59 Diperbarui: 4 Juli 2021   10:05 381
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Faktanya semua sektor saat ini sama-sama kesulitan, tidak perlu dijabarkan kembali, dari yang umum hingga jarang tersorot sedang merasakan perputaran situasi. Supir ambulan pun mendadak panggilannya lebih banyak dari ojek online, teknik kemudinya semakin terlihat seperti pembalap, kasihan supirnya juga penumpangnya. Kalau saya ditanya mending mana?

Menjadi pengemudi ugal-ugalan sekaligus menjadi supir ambulan, atau menjadi penumpang yang dijemput tepat waktu dengan perjalanan yang di spesialkan? Maka otak waras saya tentu memilih untuk sepi. Lebih baik dari keramaian dirumah sakit atau ruang isolasi masal.

Bukankah kita merindukan situasi dimana kita dapat berkumpul dengan orang-orang terkasih? Jika kita terlalu menekan ego kita sekarang, situasi tersebut tidak akan dapat kita alami kembali. 

Bisa saja umur kita sudah dicukupkan untuk menikmati kebersamaan seperti sediakala. Bisa saja bila kita tidak bisa menahan rasa akan keramaian, pulang-pulang kita malah membawa kesulitan, atau mungkin malaikat maut untuk orang tersayang. Semoga saja tidak.

Maka dari itu, mulailah untuk "Sepi" demi "Keramaian" yang akan datang. 

Bila tidak ada urgensi jangan keluar rumah apalagi sengaja menghampiri kerumunan. Jangan juga melakukan tindakan latah, seperti memburu susu naga dan hal-hal lainnya yang tidak penting. Tetaplah patuhi protokol yang dianjurkan, lakukan vaksin secepat mungkin. 

Ingatlah, "Badai pasti berlalu." Kita hanya perlu sabar dan menerima, segala yang kita lakukan tidak akan sia-sia. Demi kebaikan bersama, demi kebaikan untuk orang tersayang.

Semoga pandemi ini cepat usai! Serukan rindu keramaian dalam kesepian ini!

Ihya Aditya. Bandung, 3 Juli 2021.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun