3. Tajalli (Penyingkapan Ilahi)
Tahap akhir dari perjalanan spiritual adalah tajalli, yaitu tersingkapnya cahaya ilahi di hati seorang salik. Pada tahap ini, hati menjadi bersih, jernih, dan siap menerima manifestasi Allah. Tajalli bukanlah sesuatu yang dapat dicapai melalui usaha manusia semata, tetapi merupakan anugerah dari Allah kepada hamba-Nya yang telah melewati proses takhalli dan tahalli dengan sungguh-sungguh.
Imam al-Qushairi dalam Risalah Qushairiyah menyebutkan bahwa tajalli adalah pengalaman rohani yang mendalam, di mana seorang hamba merasakan kedekatan dengan Allah. Hati menjadi penuh dengan cahaya dan dipenuhi dengan kesadaran akan kehadiran Allah dalam setiap aspek kehidupan.
Kesimpulan
Konsep takhalli, tahalli, dan tajalli dalam Risalah Qushairiyah merupakan peta spiritual yang menjadi panduan bagi setiap salik untuk mendekatkan diri kepada Allah. Proses ini membutuhkan kesungguhan, kesabaran, dan bimbingan dari guru yang mumpuni. Dengan mengosongkan diri dari sifat tercela, menghiasi diri dengan sifat terpuji, dan membuka hati untuk menerima cahaya ilahi, seorang salik dapat mencapai maqam kedekatan kepada Allah.
Kitab Risalah Qushairiyah tetap relevan hingga saat ini sebagai pedoman bagi siapa saja yang ingin mendalami tasawuf dan memperbaiki hubungan dengan Sang Pencipta. Proses spiritual ini menjadi pengingat bahwa jalan menuju Allah memerlukan perjuangan batin dan pengabdian yang tulus.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H