Mohon tunggu...
Ihwan muslim
Ihwan muslim Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Mencoba

Penyangga

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tak Termaafkan

9 September 2021   01:10 Diperbarui: 9 September 2021   01:17 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak termaafkan 

Hati trauma belum disiram 

Sudah berakar tak kunjung padam

Kembali panah terjang menghujam


Pelajarilah

Renungilah

Agar tidak ada selanjutnya

Sebab luka dapat menjarah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun