Mohon tunggu...
Ihsan Natakusumah
Ihsan Natakusumah Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Laku urip
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berbuat Baik

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Wamena Bukan Genosida, Politisi PKS Dikecam Publik

5 Oktober 2019   08:59 Diperbarui: 5 Oktober 2019   09:28 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keamanan. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Pixelcreatures

Pernyataan ngawur disampaikan oleh Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid terkait dengan kerusuhan di Wamena. Pasalnya, dia menyebut kerusuhan di Wamena ini sebagai genosida.

Pernyataan ini dianggap telah memecah belah kelompok masyarakat. Ini juga bisa memicu gelombang perlawanan baru dari warga asli Papua.

Sebab yang menjadi korban dalam kerusuhan Wamena ini adalah warga yang berasal dari beragam suku, termasuk orang asli Papua. Sehingga istilah genosida sangat tak tepat untuk digunakan.

Kata genosida tidak tepat digunakan karena yang terjadi di Wamena belum termasuk kategori tersebut.

Sebagai politisi harusnya mampu mendesak adanya pembentukan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) untuk Papua, bukan justru memecah belah antar kelompok.

Karena pernyataannya ini, Hidayat dikecam oleh banyak pihak, mulai dari Komnas HAM hingga Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Sorong.

Kita berharap hendaknya semua tokoh publik, baik itu politisi, tokoh agama, tokoh adat, kaum intelektual dan lainnya untuk menahan diri dan harus bijak dalam mengeluarkan pernyataan.

Jangan sampai justru pernyataan-pernyataan mereka memprovokasi dan memicu konflik baru.

Kita patut mendesak pemerintah untuk segera membuka dialog dengan tokoh-tokoh Papua yang merepresentasikan perwakilan masyarakat Papua dari tujuh wilayah adat.

Dialog ini ditujukan guna duduk bersama dan mencari solusi akar permasalahan Papua dalam bingkai NKRI.

Mari kita selesaikan masalah Papua ini dengan semangat persatuan dan kesatuan. Jangan memecah belah masyarakat demi kepentingan politik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun