KEDIRI - Selasa, 18 Juni 2019 Mahasiswa KKN UM melaksanakan program kerja yaitu acara pelatihan terapi massage atau yang biasa disebut pijat terapi. Acara ini diikuti oleh bapak-bapak Desa Banggle, Kecamatan Ngdiluwih, Kabupaten Kediri. Kegiatan ini dilakukan pada malam hari lebih tepatnya jam 19.30 WIB. Lokasinya sendiri bertempat di aula balai desa Banggle karena lokasi yang terdapat di tengah-tengah desa dan tempatnya cukup luas untuk menampung 30 orang. Kegiatan ini berjalan dengan lancar karena antusias bapak-bapak yang cukup baik.
Acara pelatihan Massage ini bertujuan agar bapak-bapak Desa Banggle mengetahui bagaimana cara memijat yang benar. Manfaat pijat itu sendiri bagi orang-orang adalah memperlancar peredaran darah, mengurangi stres, dan merefleksi badan setelah lelah melakukan kegiatan sehari-hari. Proses pada acara ini dibutuhkan 2 orang sebagai peraga, yang satu bertidak sebagai pemijat dan satunya yang dipijat. Bahan yang dibutuhkan agar mempermudah pijat adalah baby oil agar badan licin sehingga enak untuk dipijat.
Kegiatan pelatihan Massage ini diharapkan masyarakat khususnya bapak-bapak dapat mengerti cara memijat yang baik dan juga mengetahui fungsi dari pijat itu sendri. Sehingga diharapkan masyarakat dapat menerapkan pengalaman yang didapat setelah mengikuti pelatihan Massage dari Mahasiswa KKN UM kepada keluarga atau warga sekitar. Selain melakukan pelatihan, Mahasiswa KKN UM juga membuat e-modul pelatihan Massage untuk mempermudah masyarakat Desa Banggle.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H