1. Mendorong penggunaan produk lokal dan organik untuk mengurangi jejak karbon.
2. Mengurangi konsumsi energi dengan cara sederhana seperti mematikan lampu saat tidak digunakan.
3. Membentuk komunitas peduli lingkungan untuk bersama-sama mengatasi masalah lokal seperti sampah dan pencemaran.
4. Mengadopsi gaya hidup minimalis untuk mengurangi konsumsi berlebihan.
Peran Kebijakan Global dan Regional dalam Menanggulangi Krisis Lingkungan
Kebijakan global dan regional sangat penting dalam menangani isu lingkungan. Kerangka kerja internasional seperti Perjanjian Paris telah menjadi landasan untuk mitigasi perubahan iklim. Namun, implementasi kebijakan ini membutuhkan komitmen kuat dari semua negara, termasuk Indonesia.
Inisiatif Global
Perjanjian Paris:Â Indonesia berkomitmen untuk menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 29% pada 2030 melalui Nationally Determined Contributions (NDC).
Agenda PBB 2030:Â Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang berfokus pada lingkungan, seperti air bersih dan sanitasi (SDG 6), konsumsi dan produksi bertanggung jawab (SDG 12), serta aksi iklim (SDG 13).
Inisiatif Regional
ASEAN Agreement on Transboundary Haze Pollution:Â Upaya negara-negara Asia Tenggara untuk menangani kabut asap lintas batas akibat kebakaran hutan.