Mohon tunggu...
Igon Nusuki
Igon Nusuki Mohon Tunggu... Mahasiswa - Akademisi MD UGM

Saya berkomitmen untuk mengembangkan ilmu pengetahuan yang dapat memberikan dampak positif dan berkontribusi pada kemajuan Indonesia melalui aktifitas menulis.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Mengelolah Stres Kerja untuk Meningkatkan Khualitas Hidup di Tempat Kerja

21 Desember 2024   07:57 Diperbarui: 20 Desember 2024   04:23 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Gambar: Mindfulness di Tempat Kerja untuk Mengurangi Stres (Sumber: Igon Nusuki))

Dalam dunia kerja modern yang serba cepat dan penuh tuntutan, stres kerja telah menjadi tantangan yang signifikan. Tekanan untuk memenuhi target, menyelesaikan tugas dalam tenggat waktu yang ketat, serta menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi seringkali menyebabkan karyawan mengalami stres yang berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental. Jika dibiarkan tanpa penanganan, stres kerja dapat menurunkan kualitas hidup, merusak produktivitas, dan meningkatkan tingkat absensi serta pergantian karyawan.

Menurut Handoko (2001), stres kerja adalah suatu kondisi ketegangan yang memengaruhi emosi, proses berpikir, dan kondisi fisik seseorang akibat tekanan pekerjaan. Oleh karena itu, manajemen stres di tempat kerja bukan hanya tanggung jawab individu tetapi juga organisasi. Pendekatan yang tepat dalam mengelola stres dapat membantu meningkatkan kualitas hidup karyawan, menciptakan lingkungan kerja yang sehat, dan mendukung produktivitas jangka panjang.

Artikel ini akan membahas sumber stres kerja, dampaknya terhadap kualitas hidup, serta strategi efektif untuk mengelola stres dalam dunia kerja.

Sumber-Sumber Stres Kerja

1. Beban Kerja yang Berlebihan  

Karyawan yang diberikan terlalu banyak tugas dalam waktu yang terbatas cenderung mengalami stres. Tekanan ini dapat mengakibatkan kelelahan fisik dan mental, serta penurunan kualitas pekerjaan.

2. Peran yang Tidak Jelas  

Ketidakjelasan tentang tugas, tanggung jawab, dan ekspektasi dapat menyebabkan kebingungan dan kecemasan. Karyawan yang tidak yakin akan peran mereka cenderung merasa frustrasi dan tidak produktif.

3. Lingkungan Kerja yang Tidak Kondusif  

Konflik dengan rekan kerja atau atasan, suasana kerja yang penuh persaingan tidak sehat, serta kebijakan organisasi yang tidak adil dapat menjadi sumber stres yang signifikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun