Derita
Kau muncul dengan tiba-tiba
Seperti pisau tajam yang sunyi
membelah keyakinan dan harapan
Oh derita
mengapa kau harus ada
mengusik ketenangan di ibu pertiwi
datang seperti tamu yang tak diundang
Orang menganggapmu sebagai sumber kesialan
orang bilang kau adalah penyakit menular
kehadiranmu dikecam oleh banyak orang
janganlah membuat kami terus menderita
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!