Jika anda mencari bukti bahwa kehidupan manusia sangat bergantung pada badan air, mungkin anda bisa melihat ke negara bagian Missouri di Amerika Serikat. Dilintasi oleh dua sungai besar: sungai Missouri (nama negara bagian diambil dari nama sungai ini) dan sungai Mississippi yang perkasa (The Mighty Mississippi), Missouri menjadi negara bagian yang menghubungkan dunia Amerika Serikat bagian timur dan barat.
Selembar kartu pos yang saya terima pasti tidak akan mampu untuk memberikan penjelasan mendalam tentang 'The Show Me State' ini. Tapi, dengan rasa penasaran saya, mari kita mencari tahu lebih dalam tentang negara bagian ke-24 di Negeri Paman Sam ini.
Geografi dan Sejarah Singkat Missouri
Dari segi luas daerah, Missouri terbentang sejauh 581 km ke barat dari Sungai Mississippi dan membujur sejauh 513 km dari Iowa di utara sampai Arkansas di selatan. Total area Missouri menjadikannya negara bagian terluas ke-21.
Penampakan geografis Missouri terpengaruh oleh sungai Missouri yang membelah negara bagian menjadi dua bagian. Di sisi utara sungai, terdapat padang rumput dan perbukitan yang membentang sampai Kanada. Adapun di sisi selatan lebih didominasi oleh hutan dan pegunungan. Danau Ozark, danau terbesar di negara bagian, terletak di sisi selatan.
Kota-kota utama di Missouri terletak di bantaran sungai Missouri. Kota tersebut antara lain: Kansas City di perbatasan Missouri-Kansas, Columbia, Jefferson City (ibukota negara bagian) dan St. Louis di pertemuan Missouri-Mississippi.
Sejarah manusia meninggali tanah yang kini menjadi bagian Missouri dapat ditelusuri setidaknya 12 ribu tahun yang lalu. Peradaban Mississippi, yang juga merupakan salah satu peradaban manusia pertama, membangun kota dan gundukan tanah sebagai tempat tinggal di sekitar sungai Mississippi sampai keruntuhan peradaban mereka di abad 14.
Saat penjelajah Eropa datang ke 'dunia baru' di abad ke-17, mereka harus berhadapan dengan penduduk lokal di negara Osage dan Missouria yang terletak di tanah Missouri kini. Ketika penjelajah Perancis masuk ke Amerika di abad ke-18, mereka mendirikan Lousiana di hilir Mississippi sebagai pelabuhan awal untuk menyusuri sungai. Imbasnya, Perancis mendirikan kota Ste. Genevieve (1735) dan St. Louis (1764) yang sampai saat ini menjadi bagian dari negara bagian Missouri.
Setelah sempat dikuasai Spanyol, Amerika Serikat yang sudah menyatakan kemerdekaan membeli negara bagian di barat Mississippi lewat Louisiana Purchase tahun 1803. Akibatnya, para penduduk di bagian selatan tinggi (upland south) berpindah ke Missouri, termasuk budak-budak keturunan Afrika-Amerika. Pada tahun 1820, Missouri ditetapkan sebagai negara bagian budak (slave state).
Gelombang pendatang baru terus berdatangan. Warga keturunan Eropa mulai masuk dari Virginia, Kentucky dan Tennessee dan membangun kota-kota baru di sepanjang sungai Missouri. Termasuk dalam rombongan itu adalah orang keturunan Jerman yang mendirikan Missouri Rhineland.
Peran Missouri dalam Sejarah Amerika