Pandemi COVID-19 masih menjadi masalah bagi sebagian besar negara di dunia, tak terkecuali Indonesia. Akibat adanya pandemi COVID-19, banyak sektor di Indonesia yang terdampak. Salah satu sektor yang paling merasakan dampak akibat pandemi COVID-19 adalah sektor industri atau perdagangan. Tak hanya industri berskala besar, namun home industry, para pengrajin rumahan, dan beberapa UMKM turut serta merasakan dampak pandemi COVID-19 ini berupa turunnya omset penjualan.
Beberapa anggota Tim KKN Universitas Negeri Malang (UM) Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, yang beranggotakan Eprila Suci Rahayu (FEB), Brilian Tahnia Nur Zendrika (FEB), Mohammad Ashkab Fauzi (FIK), dan Indah Alfiani (FIS) lantas berinisiatif untuk membuat panduan bisnis online guna membantu pemulihan perekonomian para pelaku usaha di Kelurahan Gayam, Kota Kediri.
Tujuan pembuatan panduan bisnis online yang dirancang oleh tim KKN Universitas Negeri Malang (UM) dibuat semenarik mungkin agar warga Kelurahan Gayam dapat memanfaatkan peluang bisnis tersebut pada masa pandemi COVID-19. Kondisi ini begitu memprihatinkan, banyaknya karyawan yang dirumahkan dan omset penjualan yang menurun membuat para pelaku usaha harus pintar memutar otak agar kegiatan usaha tetap berjalan serta dapat memenuhi hak para karyawannya. Dengan adanya buku panduan bisnis online ini, diharapkan dapat mengenalkan dunia bisnis online kepada para pelaku usaha UMKM di Kelurahan Gayam agar bisa mempromosikan dan menjual produk mereka di market place secara online.
“Bisnis online salah satu cara tepat untuk masyarakat Kelurahan Gayam yang ingin tetap bisa berpenghasilan di kondisi saat ini”, ujar Eprila Suci Rahayu Jumat (26/06/2020). Keuntungan bisnis online bisa dikerjakan di mana saja dan kapan saja. Leboh lanjut, kita tidak tahu kapan kondisi ini akan berakhir sehingga diharapkan warga Kelurahan Gayam mempersiapkan “bekal” minimal sampai akhir tahun nanti.
Dengan adanya panduan bisnis online ini, diharapkan masyarakat Kelurahan Gayam khususnya warga yang sudah memiliki bisnis online, UMKM, dan home industry dapat memperluas pemasaran mereka melalui platform jual beli online ataupun memanfaatkan media sosial yang mereka miliki untuk memasarkan barang dagangan mereka. Lebih jauh, warga yang belum memiliki usaha dapat memanfaatkan buku panduan online ini untuk memulai merancang usaha mereka.
Ditulis oleh : Eprila Suci Rahayu, Brilian Tahnia Nur Zendrika, Mohammad Ashkab Fauzi, Indah Alfiani
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H