Mohon tunggu...
Iffat Mochtar
Iffat Mochtar Mohon Tunggu... Wiraswasta - Profesional - Wiraswasta

Country Manager di sebuah Perusahaan Swasta Asing yang bergerak di sektor Pertambangan. Berdomisili di kota minyak Balikpapan, Kalimantan Timur. Memiliki banyak ketertarikan di bidang marketing, traveling, kuliner, membaca dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Tips Membuat Kue Mooncake yang Enak, Murah dan Dijamin Halal

20 September 2021   07:00 Diperbarui: 20 September 2021   19:02 918
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Barangkali ada yang bertanya-tanya, mengapa di setiap bulan September sebagian besar teman-teman dari suku Tionghoa banyak yang membuat, membeli atau menjual kue bulan atau kue mooncake?

Bahkan kalau kita berjalan-jalan di pusat pertokoan yang banyak dihuni oleh orang-orang Tionghoa atau yang dikenal dengan Pecinan seperti di Glodok atau Mangga Dua, banyak sekali dijumpai toko-toko yang menjual berbagai macam jenis kue bulan.

Ada yang kue bulan kering dan saat ini juga sedang "ngetrend" kue bulan basah dengan balutan kulit berwarna-warni atau lebih popular dengan nama "Snow Skin Mooncake" yang bertekstur sangat lembut seperti salju. 

Kemasannya pun sangat menarik dengan gambar-gambar kue mooncake yang cantik dan ornamen-ornamen Cina yang selalu identik dengan warna merah dan kuning keemasannya.

Dibandingkan dengan kue-kue pada umumnya, harga kue mooncake ini tidaklah murah. Mulai dari kisaran seratus ribu Rupiah hingga mencapai harga lima ratus ribuan bahkan ada yang tujuh ratus ribuan per kotaknya yang biasanya hanya berisikan empat jenis kue bulan saja dengan rasa yang berbeda-beda.

Kenapa sangat mahal harganya? Hal ini tidak terlepas dari bahan-bahan yang digunakan dan kemasannya yang sangat menarik yang tentunya membuat harganya menjadi mahal. 

Di samping itu kue bulan ini hanya ada setahun sekali yaitu di setiap akhir bulan Agustus hingga akhir bulan September, jadi hanya ada satu bulan saja di setiap tahunnya.

Munculnya kue bulan ini sangat terkait tradisi orang-orang Tionghoa di seluruh dunia yaitu untuk merayakan berakhirnya musim panas dan menyambut datangnya musim gugur atau yang dikenal dengan Mid Autumn Festival.

Di negara asal nenek moyang orang-orang Tionghoa yaitu di daratan Tiongkok, di sana mereka memiliki 4 musim, yaitu musim semi, musim panas, musim gugur dan musim dingin.

Berbeda halnya dengan di negara kita yang terletak di tengah garis khatulistiwa yang beriklim tropis yang hanya memiliki 2 musim saja yaitu musim hujan dan musim panas. Di sepanjang kedua musim tersebut kita masih bisa bercocok tanam tanpa ada kendala dengan perbedaan di kedua musim tersebut.

Sementara di negara-negara yang terletak di dekat kutub Utara maupun kutub Selatan, pada musim gugur dan musim dingin biasanya hampir semua tanaman tidak bisa tumbuh dengan baik karena terkendala dengan suhu yang dingin. Sehingga mereka hanya bisa bercocok tanam selama 6 bulan saja yaitu pada musim semi dan musim panas.

Nah, pada setiap bulan September atau setiap tanggal lima belas bulan ke delapan menurut penanggalan Cina, merupakan awal masuknya musim gugur. Tahun ini bertepatan dengan tanggal 21 September 2021.

Menurut cerita pada zaman dahulu kala para petani di daratan Tiongkok tersebut, setelah mereka memanen hasil pertaniannya kemudian mereka menyampaikan rasa syukurnya kepada dewa-dewa atas panen yang sudah mereka peroleh pada musim semi dan musim panas tersebut dan berharap di tahun berikutnya mereka bisa mendapatkan hasil panen yang sama atau bahkan lebih banyak lagi.

Salah satu wujud dari rasa syukur mereka tersebut adalah dengan merayakannya melalui sembayang bulan dan membuat kue bulan yang isiannya terdiri dari hasil panen mereka seperti kacang-kacangan dan biji-bijian.

Sebenarnya banyak sekali versi cerita di balik kue bulan tersebut yang bisa Anda baca melalui cerita-cerita yang ditulis di buku-buku Cina zaman dahulu atau melalui cerita dari mulut ke mulut yang disampaikan dari para leluhur kita sebelumnya. 

Termasuk versi legenda cinta Hou Yi dan Chang E atau jika Anda dulunya sering membaca buku-buku silat Kho Ping Hoo atau buku-bukunya Jin Yong, pastilah tahu dengan kisah Thio Bu Ki dan Tio Beng yang berjudul Golok Pembunuh Naga atau To Liong To.

Namun di artikel ini saya tidak akan membahas atau bercerita mengenai kisah Hou Yi dan Chang E atau kisah Golok Pembunuh Naga tersebut. Jika Anda memang tertarik ingin mengetahuinya lebih jauh mengenai legenda tersebut silahkan Anda mencari referensi melalui internet ataupun buku-buku legenda Cina zaman dahulu.

Saya hanya ingin berbagi tips kepada Anda mengenai cara membuat "Kue Bulan" atau "Mooncake".

3 Motif Kue Mooncake dengan 3 Macam Rasa yang Berbeda | Koleksi foto Dapoer Om Iffat
3 Motif Kue Mooncake dengan 3 Macam Rasa yang Berbeda | Koleksi foto Dapoer Om Iffat

Seperti yang tadi saya sebutkan di atas bahwa harga kue bulan atau mooncake ini tidaklah murah bahkan boleh dibilang cukup mahal. Maka jika Anda bisa membuatnya sendiri tentu saja harganya pasti jauh lebih murah yaitu hanya untuk membeli bahan-bahannya saja dan Anda pun bisa belajar bagaimana cara membuatnya atau jika hasilnya bagus, Anda pun bisa menjualnya kepada teman-teman Anda atau menitipkannya ke toko kue atau toko oleh-oleh.

Untuk cetakan kue mooncake ini, sekarang banyak dijual di toko-toko online dengan berbagai motif yang sangat bagus, harganya pun tidak mahal. 

Sedangkan untuk bahan-bahan isiannya atau filing berupa pasta yang sudah jadi pun banyak tersedia di toko-toko kue dengan berbagai macam rasa, seperti rasa: kacang merah, kacang hijau, kacang hitam, rasa durian, rasa pandan, greentea, coklat dan banyak lagi jenis lainnya tersedia di sana. Sedangkan bahan-bahan untuk membuat kulit kuenya seperti golden syrup, air abu, minyak kacang dan lain-lainnya juga tersedia di sana.

Jika Anda menginginkan kemasan yang bagus untuk kue mooncake Anda, juga bisa dibeli melalui toko-toko online yang harganya pun cukup terjangkau dengan gambar-gambar dan bentuk-bentuk yang sangat menarik. 

Sehingga selain hasil kue buatannya bagus juga memiliki kemasan yang sangat menarik yang bisa diberikan sebagai bingkisan kepada orang-orang yang Anda cintai atau Anda hormati atau bahkan ke relasi bisnis Anda.

Saat ini untuk membuat kue bulan atau mooncake tidak lagi hanya didominasi oleh orang-orang Tionghoa tetapi juga sudah banyak dilakukan oleh orang-orang yang bukan berasal dari suku Tionghoa bahkan orang-orang muslim pun banyak yang membuat kue bulan ini untuk dimakan sendiri.

Khusus bagi teman-teman yang beragama Islam yang tentunya wajib mengkonsumsi makanan halal maka jika kue mooncake ini dibuat sendiri bisa dipastikan dijamin kehalalannya karena bahan-bahan yang digunakan juga bahan-bahan yang tentunya halal.

Karena cukup banyak kue bulan atau kue mooncake yang beredar di pasaran belum tentu semuanya halal karena bisa jadi oleh pembuatnya ditambahkan dengan minyak babi untuk membuat kuenya menjadi lebih lembut dan gurih.

Jika Anda membuatnya sendiri, Anda bisa menggunakan minyak kacang atau minyak sayur tanpa harus menggunakan minyak babi yang diharamkan bagi umat muslim. Hasilnya pun cukup lembut dan enak untuk dimakan.

Kebetulan saya dan istri saya setiap tahunnya selalu membuat kue bulan atau mooncake ini. Dan kali ini kami ingin berbagi kepada Anda bagaimana cara membuat kue mooncake yang tentunya halal bagi teman-teman yang beragama Islam.

Berikut ini resep dan cara membuat kue mooncake ala Dapoer Om Iffat.

RESEP KUE MOONCAKE

Bahan untuk adonan kulit mooncake:

  • 240 gram golden syrup
  • 45 gram minyak kacang
  • 18 gram air abu
  • 28 gram selai kacang
  • 2 kuning telur
  • 195 gram terigu segitiga biru
  • 195 gram terigu cakra kembar
  • 2 kuning telur untuk olesan

Bahan untuk isian atau filing mooncake:

  • 1360 gram filling mooncake (green tea, red bean, durian, pandan)
  • 3 butir telur asin (tergantung selera)

Isian Kue Mooncake yang sudah Dibulatkan | Koleksi foto Dapoer Om Iffat
Isian Kue Mooncake yang sudah Dibulatkan | Koleksi foto Dapoer Om Iffat

Note :

Untuk ukuran cetakan yang berdiameter 7 cm menggunakan:

  • 40 gram bahan adonan kulit / satuan
  • 80 gram bahan isian / satuan

Untuk 1 resep ini menghasilkan 17 buah mooncake

 

Cara membuat kulit kue mooncake:

  1. Campurkan ke dalam satu wadah atau baskom untuk bahan-bahan yang digunakan untuk membuat bahan kulitnya yaitu: golden syrup, air abu, minyak kacang, telur kuning dan selai kacang. Aduk semuanya hingga tercampur merata.
  2. Saring dan masukkan tepung terigunya ke dalam bahan-bahan yang tadinya sudah diaduk merata, kemudian diaduk lagi hingga tercampur merata dan diremas-remas hingga adonannya kalis.
  3. Setelah adonannya kalis kemudian dibungkus dengan plastik dan masukkan ke dalam kulkas untuk didiamkan selama 1 jam
  4. Timbang setiap potongannya menjadi 40 gram kemudian dibentuk bulat seperti bola sebanyak 17 buah.

Proses pengolahan bahan-bahan untuk isiannya:

  1. Untuk pasta isian / filing yang dibeli sudah dalam bentuk jadi, dipotong dan ditimbang seberat masing-masing 80 gram kemudian dibentuk bulat seperti bola sebanyak 14 buah.
  2. Jika menggunakan telur asin yang masih mentah, ambil telur kuningnya saja, biasanya sudah keras. Kemudian dikukus atau di-oven hingga matang.
  3. Potong pasta yang akan diisi dengan telur asin seberat 65 gram sebanyak 3 buah kemudian dibentuk bulat.
  4. Masukkan ke dalam kulkas selama 1 jam hingga agak mengeras supaya tidak lembek pada saat dibungkus dengan kulit mooncake-nya.

Cara membungkus isiannya:

  1. Bahan kulit yang tadi sudah berbentuk bola kemudian dipipihkan, selanjutnya masukan isiannya ke bahan kulit tersebut hingga semua permukaannya tertutup.
  2. Siapkan cetakan yang berukuran diameter 7 cm dengan motif yang diinginkan. Kemudian masukkan adonan yang sudah dibungkus tadi ke dalam cetakan sambal ditekan-tekan hingga merata.
  3. Siapkan wadah untuk menempatkan hasil cetakan kuenya. Jika tidak menggunakan baking paper, wadah atau loyangnya harus dioleskan dengan margarin terlebih dahulu.
  4. Tekan cetakannya ke wadah yang sudah disiapkan tadi, kemudian perlahan-lahan diangkat, dan ulangi hingga selesai.
  5. Untuk isian yang menggunakan telur asin, maka telur asinnya harus dimasukkan ke dalam isian pasta yang berukuran berat 65 gram tadi terlebih dahulu.
  6. Kemudian bungkus dengan kulitnya hingga tertutupi dan selanjutnya dicetak seperti sebelumnya.

Proses Pemanggangan dengan Oven Listrik | Koleksi foto Dapoer Om Iffat
Proses Pemanggangan dengan Oven Listrik | Koleksi foto Dapoer Om Iffat

Proses pengovenan:

  • Kue mooncake yang sudah dicetak dan sudah ditempatkan di wadah / loyang, masukkan ke oven untuk dipanggang selama 15 menit dengan suhu 170 derajat Celicius.
  • Kemudian dikeluarkan dari oven dan tunggu hingga dingin baru setelah itu dioles permukaan atasnya dengan kuning telur kemudian dimasukkan kembali ke dalam oven untuk dipanggang lagi sekitar 5 menit saja.
  • Setelah itu bisa dikeluarkan dari oven.

Proses pengemasan:

  • Jika Anda menggunakan kotak kemasan yang biasanya berisikan 4 jenis isian kue mooncake, maka setelah kuenya dingin bisa langsung diisikan dengan 4 macam rasa termasuk 1 kue yang berisikan telur asin di dalamnya. Telur asin ini menandakan bulan purnama yang biasanya selalu digunakan untuk isian kue mooncake.
  • Lebih menarik lagi jika Anda menggunakan tas atau paper bag yang juga bermotif kue mooncake yang biasanya dijual bersamaan dengan kotak kemasannya, untuk menempatkan kotakan mooncake Anda untuk dijadikan sebagai bingkisan kepada orang-orang yang Anda cintai atau relasi bisnis yang Anda hormati.

Demikianlah tips cara membuat kue mooncake yang murah dan halal ala Dapoer Om Iffat. Untuk lebih jelasnya, saya juga sudah membuat video tutorialnya dan silahkan untuk menyaksikan tayangan videonya di tautan link berikut ini. Klik di sini untuk menyaksikan videonya!

Selamat mencoba!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun