Mohon tunggu...
Ifa Hikmah
Ifa Hikmah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Salah satu mahasiswa di Semarang yang suka dengan membaca, menulis, dan tertarik dengan desain.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Atasi Overthinking, Jangan Lupa Self-Healing

7 Mei 2022   19:10 Diperbarui: 18 November 2022   20:53 640
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi self healing. (sumber: wayhomestudio/Freepik via kompas.com)

Namun, overthinking juga lebih banyak sisi negatifnya bahkan berbahaya bagi kesehatan mental. 

Dimana kondisi tersebut memicu seseorang untuk berfikir negatif terus-menerus, sehingga waktu, tenaga, dan pikiran terbuang sia-sia untuk memikirkan hal tersebut. 

Ilustrasi Overthinking | istockphoto
Ilustrasi Overthinking | istockphoto

Tindakan pun terhambat karena terlalu banyak memikirkan hal-hal yang belum tentu terjadi. Hal tersebut juga dapat membuat orang takut untuk bertindak maju. 

Jika kondisi ini berkelanjutan, maka bisa juga memicu stres atau kecemasan yang dapat mengganggu kesehatan mental. 

Dilansir dari radarmalang.jawapos.com, dampak buruk yang dapat terjadi ketika overthinking yaitu: 1) Menghambat aktivitas sehari-hari, 2) menurunkan performa kerja, 3) Membuat emosi jadi tidak terkontrol, 4) Mengalami gangguan kesehatan mental.

Cara Mengatasi Overthinking

Dengan melihat dampak yang disebabkan oleh overthinking, cara mengatasi overthinking itu sendiri yaitu dengan mengubah overthinking tersebut menjadi pemikiran yang lebih positif dengan menekankan pemikiran sebagai sesuatu yang tidak perlu dicemaskan. 

Cobalah untuk melepaskan pemikiran yang membuat cemas. Namun, tetap mengamati dan mengevaluasi masalah, serta solusi untuk menghadapi masalah tersebut. Jangan hanya terpaku pada masalah saja.

Kesalahan kemarin sudah berlalu. Ketakutan hari esok belum tentu terjadi. Hidupmu bukan satu jam yang lalu atau satu jam yang akan datang. Kesalahan yang lalu biarlah menjadi refleksi untuk selalu bertumbuh dan kehawatiran akan masa depan belum tentu terjadi. Pikiran-pikiranmu lah yang memunculkan ketakutan-ketakutan yang belum tentu terjadi.

Selain itu, sangat diperlukan sekali sikap husnudzan dan yakin akan ketentuan Allah. Setelah kita berusaha dan berdoa, serahkanlah hasilnya kepada Allah dan jangan overthinking. Yakinlah hasil dan ketentuan Allah tentunya adalah yang terbaik untuk hamba-Nya.

Berhenti Overthinking, Saatnya Self-Healing

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun