Mohon tunggu...
Ifan Maulana
Ifan Maulana Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas 17 Agustus 1945

teknologi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Hibah Matching Fund Untag Surabaya Percantik Desa Wisata dengan Pohon Surya

1 November 2022   23:39 Diperbarui: 1 November 2022   23:42 461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bentuk Pohon Panel Surya/dokpri

UNTAG Surabaya Membangun Pohon Surya untuk Mempercantik Desa Wisata Simoketawang, Sidoarjo

Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya melakukan perpanjangan Kerjasama dengan pihak Desa Simoketawang dalam program MATCHING FUND 2022 yang diusulkan oleh Program Studi Arsitektur. Program ini melibatkan 155 mahasiswa dan 31 dosen pada keseluruhan kegiatan.

Misi utama kegiatan ini adalah untuk mewujudkan suatu desa Wisata yang mandiri dan dapat dijadikan percontohan untuk wilayah lain. Program Studi Teknik Elektro Untag Surabaya yang juga dilibatkan dalam kegiatan ini berperan dalam perwujudan aplikasi energi bersih dan ramah lingkungan dengan menerapkan solar panel pada Kebun Kelengkeng.  

Upaya ini agar menjadi desa wisata mandiri yang meliputi semua aspek kehidupan termasuk mandiri akan energi teknologi. Selain itu, kegiatan ini mengenalkan secara langsung salah satu bentuk energi ramah lingkungan terhadap warga, yakni melalui produk Pohon Panel Surya

Pohon Panel Surya merupakan energi terbarukan yang dapat menjadi pembangkit listrik yang hemat dan menjanjikan untuk jangka Panjang. Pada proses pemasangan, solar panel dipasang di atas tiang Panjang yang dapat menopang empat sisi panel surya sehingga tiang tersebut memiliki empat cabang yang digambarkan seperti dahan dengan panel surya seperti tangkainya.

Bentuk Pohon Panel Surya/dokpri
Bentuk Pohon Panel Surya/dokpri

Antusiasme warga desa dalam pemasangan pohon surya sangat tinggi. Pohon surya ini juga diharapkan dapat menjadi daya tarik wisata tersendiri bagi Wisata kebun Kelengkeng Desa Simoketawang karena bentuk yang estetik dan menarik. 

Pemasangan Pohon Panel Surya diletakkan di tempat istirahat yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat bersantai sekaligus pengisi daya listrik berbagai macam gawai yang digunakan oleh pengunjung wisata.

Keterlibatan warga desa, mahasiswa, dan dosen menumbuhkan rasa keterikatan yang berdampak baik bagi Universitas dan desa. Keguyuban dalam proses pemasangan yang menantang serta uji coba pohon surya memberikan kesan dan capaian tersendiri dalam bentuk pembelajaran kepada mahasiswa, penerapan teknologi untuk masyarakat, dan modernisasi. 

Harapan ke depan, penerapan percontohan energi terbarukan ini dapat memberikan dampak yang baik bagi desa dan dapat dijadikan suatu laboratorium untuk Universitas dalam hal penerapan teknologi.

Pelatihan pemeliharaan Pohon Surya yang diikuti oleh Perangkat Desa/dokpri
Pelatihan pemeliharaan Pohon Surya yang diikuti oleh Perangkat Desa/dokpri

Warga desa juga diberikan pelatihan untuk perawatan dan perbaikan yang diikuti oleh 18 warga desa. Hal tersebut bertujuan agar warga desa dapat secara mandiri mengoperasikan dan merawat pohon surya ini untuk kepentingan desa.

Serah Terima Pohon Surya dari pihak Untag Surabaya kepada pihak Desa Simoketawang/dokpri
Serah Terima Pohon Surya dari pihak Untag Surabaya kepada pihak Desa Simoketawang/dokpri

Harapan dari adanya kegiatan project Matching Fund 2002 di Desa Simoketawang tersebut dapat mempererat hubungan antara Mahasiswa, Dosen Untag Surabaya dengan warga Desa Simoketawang. Selain itu, pohon panel surya yang dipasang bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan juga pengunjung Kebun Kelengkeng.

#MachingFund2022 #kitaUntagSurabaya #energiterbarukan #PLTS #arsitekturUntag #TeknikElektroUntag #pohonsurya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun