Kurangnya patroli laut menjadi salah satu penyebab rapuhnya sistem pertahanan kedaulatan Indonesia di Laut China Selatan. Menjawab permasalahan tersebut penulis mengajukan gagasan mengenai sistem proteksi perbatasan bernama JAGASAGARA yang berbasis teknologi Unmanned Aerial Vehicle (UAV).Â
JAGASAGARA memiliki keunggulan yakni deteksi cepat, lebih aman, efisien dan komprehensif untuk melindungi perbatasan dan mengatasi berbagai ancaman kedaulatan. Melihat keunggulan tersebut, JAGASAGARA cocok untuk diterapkan sebagai sistem proteksi perbatasan di Indonesia khususnya di wilayah Laut China Selatan.Â
Dengan menggunakan basis teknologi terkini, penulis berharap masalah ancaman kedaulatan Indonesia di Laut China Selatan dapat teratasi. Besar harapan penulis JAGASAGARA akan menjadi salah satu solusi yang dapat diterapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia.
Oleh: Ifana Futramsyah
