Mohon tunggu...
Ifah Latifah
Ifah Latifah Mohon Tunggu... Guru - Guru

Penulis buku antologi Guru Profesional (Laikesa: 2020). Antologi Jawaban dari Tuhan (Dd Publishing:2020). Antologi Mengedukasi Negeri (Madani Kreatif: 2020) Guru Limited Edition ( Pustaka Literasi : 2021) Puisi 1000 penggiat Literasi judul Indonesia bangkit(Geliat gemilang abad i: 2021) Nak sungguh aku mencintaimu ( Little Soleil : 2021)

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Agak Laen: Petualangan Komedi dengan Pesan Toleransi

31 Maret 2024   23:54 Diperbarui: 1 April 2024   00:39 628
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Toleransi dalam Tindakan: Membangun Komunitas yang Berdaya

Toleransi bukanlah hanya tentang kata-kata, tetapi juga tentang tindakan nyata. Ini melibatkan berbagai praktik, mulai dari menentang diskriminasi dan intoleransi hingga mendukung kebijakan yang mempromosikan kesetaraan dan keadilan bagi semua. Ketika kita berdiri bersama untuk melawan ketidakadilan dan mendukung hak-hak individu, kita memperkuat dasar-dasar masyarakat yang inklusif dan berdaya.

Menjaga Toleransi di Tengah Tantangan

Meskipun pentingnya toleransi diakui secara luas, realitasnya adalah bahwa tantangan-tantangan bagi toleransi tetap ada. Sentimen ekstremisme, prasangka, dan ketakutan terhadap yang berbeda masih merupakan masalah yang serius dalam masyarakat kita. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk tetap waspada dan terus berjuang untuk memperkuat nilai-nilai toleransi di semua tingkatan masyarakat.

Dalam kesimpulannya, Islam mendorong umatnya untuk hidup dalam kerukunan, menghargai keberagaman, dan menjaga persaudaraan antarumat manusia. Toleransi adalah salah satu nilai yang dijunjung tinggi dalam ajaran Islam, karena itu adalah kunci untuk menciptakan masyarakat yang damai dan harmonis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun