Mohon tunggu...
Ifah Latifah
Ifah Latifah Mohon Tunggu... Guru - Guru

Penulis buku antologi Guru Profesional (Laikesa: 2020). Antologi Jawaban dari Tuhan (Dd Publishing:2020). Antologi Mengedukasi Negeri (Madani Kreatif: 2020) Guru Limited Edition ( Pustaka Literasi : 2021) Puisi 1000 penggiat Literasi judul Indonesia bangkit(Geliat gemilang abad i: 2021) Nak sungguh aku mencintaimu ( Little Soleil : 2021)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Yuk Berkenalan dengan Pembelajaran Universal Design for Learning?

14 Juli 2023   10:42 Diperbarui: 14 Juli 2023   10:45 281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa itu Pembelajara Universal Design for Learning (UDL)

Pendekatan Pembelajaran Universal Designn for Learning (UDL) adalah pendekatan yang dirancang untuk menciptakan lingkungan pembelajaran inklusif yang dapat diakses oleh semua siswa, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan pembelajaran khusus. UDL menekankan pada fleksibilitas, aksesibilitas, dan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran.

Prinsip dasar UDL didasarkan pada keyakinan bahwa siswa memiliki keberagaman dalam gaya belajar, minat, kemampuan, dan kebutuhan belajar. Oleh karena itu, pendekatan UDL bertujuan untuk merancang pembelajaran yang merespon dan mengakomodasi perbedaan tersebut. Tujuan utama UDL adalah memungkinkan setiap siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran dengan memberikan akses yang setara, berpartisipasi secara aktif, dan mendukung berbagai cara belajar.

Pendekatan UDL mencakup tiga prinsip utama:

  1. Aksesibilitas: Merancang pembelajaran agar dapat diakses oleh semua siswa. Ini melibatkan menyediakan berbagai pilihan dan format materi pembelajaran, menggunakan teknologi yang mendukung, dan mempertimbangkan kebutuhan siswa dengan berbagai disabilitas atau tantangan pembelajaran.
  2. Fleksibilitas: Memberikan fleksibilitas dalam cara siswa mengakses, memproses, dan menunjukkan pemahaman mereka. Guru memberikan berbagai metode pengajaran, alat bantu, dan penilaian yang memungkinkan siswa untuk belajar dalam cara yang paling efektif bagi mereka.
  3. Relevansi dan Makna: Membuat pembelajaran relevan dan bermakna bagi siswa. Ini melibatkan menghubungkan materi pembelajaran dengan kehidupan nyata siswa, minat mereka, dan pengalaman sehari-hari, sehingga siswa melihat nilai dan relevansi dalam apa yang mereka pelajari.

www.pinterest
www.pinterest

Dalam pendekatan UDL, guru merancang pengalaman pembelajaran yang memungkinkan siswa untuk memilih jalur pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka. Guru menggunakan berbagai metode pengajaran, strategi, dan teknologi untuk memberikan akses yang setara dan mendukung berbagai gaya belajar dan kebutuhan siswa. UDL mempromosikan inklusi, partisipasi aktif siswa, dan pencapaian tujuan pembelajaran bagi semua siswa.

Latar belakang utama Pendekatan Pembelajaran Universal Design for Learning (UDL) didasari pada prinsip-prinsip dan penelitian dalam berbagai bidang yaitu:

  1. Prinsip-prinsip Neurosains: Penelitian dalam neurosains telah menunjukkan bahwa otak individu memiliki keberagaman dalam cara mereka menerima, memproses, dan menyimpan informasi. Setiap otak unik dalam cara yang kompleks, dan individu memiliki preferensi dan kebutuhan belajar yang berbeda. UDL mengakui keberagaman ini dan bertujuan untuk merancang pembelajaran yang dapat diakses oleh berbagai jenis otak.
  2. Teori Pembelajaran Konstruktivis: UDL memperhatikan prinsip-prinsip pembelajaran konstruktivis, yang menekankan peran aktif siswa dalam membangun pengetahuan dan pemahaman mereka sendiri. UDL memberikan kesempatan bagi siswa untuk terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran, menghubungkan informasi baru dengan pengetahuan dan pengalaman sebelumnya, dan membangun pemahaman yang bermakna.
  3. Prinsip Desain Universal: Prinsip Desain Universal, yang berasal dari bidang arsitektur dan desain, bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang dapat diakses oleh semua orang, tanpa memerlukan modifikasi tambahan. Konsep ini diterapkan dalam UDL untuk merancang pembelajaran yang dapat diakses oleh semua siswa, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan pembelajaran khusus. UDL menekankan pada desain pembelajaran yang responsif, fleksibel, dan inklusif.
  4. Pendidikan Inklusif: UDL memperoleh pengaruh dari gerakan pendidikan inklusif, yang mempromosikan akses dan partisipasi yang setara bagi semua siswa, termasuk siswa dengan kebutuhan pembelajaran khusus. UDL menghadirkan pendekatan yang inklusif dalam merancang pembelajaran, di mana perbedaan siswa dihargai dan akomodasi dilakukan untuk memenuhi kebutuhan individu mereka.

Melalui kombinasi prinsip-prinsip neurosains, teori pembelajaran, prinsip desain universal, dan pendidikan inklusif, UDL menawarkan pendekatan yang holistik dan komprehensif dalam merancang pembelajaran yang memperhatikan kebutuhan, minat, dan karakteristik unik setiap siswa. UDL bertujuan untuk memastikan bahwa semua siswa memiliki akses yang setara, berpartisipasi secara aktif, dan mencapai keberhasilan dalam pembelajaran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun